4. Terobsesi pada Penampilan
Selalu ingin terlihat sempurna dan menilai harga diri berdasarkan kecantikan fisik.
5. Ekspektasi Tidak Realistis
Mengharapkan perhatian, pujian, atau barang secara berlebihan.
Baca Juga: Libur Akhir Tahun di Jakarta Aja! Ada Beragam Promo Tempat Wisata di Ibukota yang Wajib Kamu Coba
Penyebab Princess Syndrome
1. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang memberikan perlakuan istimewa sejak kecil membentuk kepercayaan semua orang harus memenuhi keinginannya, membuatnya sulit beradaptasi dengan realitas.
Baca Juga: Ada Dua Skandal Kasus Korupsi yang Menyeret Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto: Ini Rinciannya
2. Pola Asuh yang Memanjakan
Anak yang selalu dituruti keinginannya tanpa syarat, diberi pujian berlebihan, atau dilabeli sebagai "putri" cenderung memiliki ekspektasi istimewa yang tidak realistis terhadap kehidupan.
3. Kurangnya Edukasi tentang Realitas Hidup
Melindungi anak dari pengalaman yang sulit tanpa memberikan pemahaman tentang kenyataan hidup dapat menyebabkan pandangan yang tidak realistis terhadap dunia.
Dengan pola asuh yang seimbang, anak dapat tumbuh menjadi individu yang realistis, empati, dan siap menghadapi berbagai tantangan kehidupan tanpa tergantung pada perlakuan istimewa.***
Artikel Terkait
5 Tips Parenting Yang Wajib Di Terapkan Untuk Generasi Alpha Di Era Teknologi, Ayah Bunda Wajib Tahu Hal Ini Ya!
Mam, Yuk Lakukan 6 Tips Mendidik Anak Agar Lebih Terbuka dan Tidak Gengsi Menunjukkan Kasih Sayang
Apa Makna dan Simbol Bintang di Atas Pohon Natal? Ternyata Punya Arti Ini untuk Perayaan Natal
Ketahui 5 Manfaat Pola Asuh Gentle Parenting bagi Tumbuh Kembang Anak, Orang Tua Wajib Coba!
Viral Di Tiktok: Apa Itu Parenting VOC Dan Bagaimana Dampaknya Bagi Anak? Yuk, Ayah Bunda Wajib Tahu Hal Ini