Panduan MPASI ala WHO: Syarat Penting untuk Dukung Pertumbuhan Optimal Si Kecil, Yuk Mom Simak dan Catat

RBG.id - Masa emas perkembangan anak, atau yang dikenal sebagai golden period, berlangsung sejak awal kehamilan hingga anak berusia dua tahun.

Pada periode ini, dasar pembentukan otak, kesehatan, dan kesejahteraan anak terbentuk.

Pemberian nutrisi yang tepat pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) sangat penting untuk mendukung tumbuh kembang optimal dan mencegah stunting.

Baca Juga: Yamaha NMAX 155: Skutik Premium yang Menantang Dominasi Honda PCX

Salah satu upaya penting dalam pemenuhan nutrisi ini adalah pemberian MPASI (Makanan Pendamping ASI).

MPASI Berdasarkan Rekomendasi WHO

Menurut rekomendasi WHO (2003), MPASI mulai diberikan saat bayi berusia 6 bulan, dengan tetap melanjutkan pemberian ASI hingga usia 24 bulan atau lebih.

MPASI berfungsi sebagai pelengkap untuk mencukupi kebutuhan nutrisi yang tidak terpenuhi oleh ASI.

Baca Juga: Batalkan Berkarir di Luar Negeri, Yusuf Pilih Hidup Sukses Jalur Beternak Entok di Usia 20an

Berikut adalah prinsip pemberian MPASI yang baik dan benar menurut WHO:

1. Adekuat

MPASI harus mampu mencukupi kebutuhan makronutrien dan mikronutrien bayi secara seimbang. Berikut sumber nutrisi utama yang direkomendasikan:

- Karbohidrat: Sumber energi dari beras, jagung, kentang, ubi, gandum, atau pasta.
- Protein: Penting untuk pertumbuhan, bisa diperoleh dari daging merah, ayam, ikan, telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.

Baca Juga: Rival Watch: Timnas Vietnam Resmi Umumkan Daftar 26 Pemain Piala AFF 2024, Dua Pemain Kunci Dipastikan Absen
- Lemak: Mendukung perkembangan otak, didapat dari minyak canola, alpukat, ikan salmon, tuna, dan telur.
- Zat Besi: Mencegah anemia, dapat diperoleh dari hati ayam, daging sapi, ikan, atau MPASI fortifikasi.