kesehatan

Wajid Diketahui, Mitos dan Fakta Soal Kehamilan

Kamis, 6 April 2023 | 22:38 WIB
Ilustrasi hamil



RBG.ID - Setiap ibu hamil tentunya ingin memberikan yang terbaik bagi calon bayinya, apapun akan dilakukan agar anaknya dapat terlahir secara normal dan dalam persalinannya pun mudah.

Namun, terkadang ibu hamil melakukan cara yang salah dalam kehamilannya atau mengikuti mitos-mitos yang kepercayaan ini sudah terjadi secara turun-temurun.

Memang, kebudayaan dan masyarakat tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga sering ditemukan sejumlah pengetahuan dan perilaku budaya yang dinilai tidak sesuai dengan prinsip-prinsip kesehatan atau bahkan memberikan dampak kesehatan yang tidak baik untuk ibu dan anaknya.

Baca Juga: Indonesia Dipastikan Terhindar dari Sanksi Berat FIFA, Timnas U-22 Dapat Bermain di SEA Games

Dapat dikatakan mitos-mitos dalam kehamilan sampai saat ini masih dipercaya oleh sebagian masyarakat di Indonesia.

Khususnya, oleh sebagian orang yang tidak memiliki banyak informasi tentang kehamilan. Nah, Apa saja mitos tersebut? ayo kita simak bersama-sama ya mom!

1. Ibu Hamil Tidak di Perbolehkan Minum Es karena Menyebabkan Bayinya Besar.
Faktanya, mengkonsumi es saja tidak menyebabkan bayi menjadi besar.

Jadi apabila ibu hamil mengkonsumsi air putih es itu diperbolehkan, karena sebenarnya yang mengakibatkan janin menjadi besar bukan esnya tetapi minuman apa yang dikonsumsi atau air es dicampur seperti es sirup, es teh manis dan lain-lain. Hal ini lah yang dapat mengakibatkan janin menjadi besar.

Baca Juga: 6 Tahun Tanpa Job, Ahmad Dhani Sindir Once Mekel: Show Me the Money

2. Ibu hamil harus pakai benda tajam seperti peniti dan gunting, bangle yang betujuan agar tidak diganggu makhlus halus.

Anggapan bahwa ibu hamil harus memakai peniti, gunting, bangle atau benda lain dengan harapan tidak diganggu oleh makhluk halus adalah mitos belaka, karena faktanya benda yang dianggap jimat tidak memiliki efek dari segi medis terhadap ibu hamil, maupun perempuan secara umum dan kesehatan serta keselamatan keturunan mereka.

Oleh karena itu, jika ibu hamil dan bayinya ingin sehat, maka harus makan makanan yang bergizi secara alami, tidak lelah dan stress.

Baca Juga: Ungkap Kekesalan Pada Once Mekel Bawakan Lagu Dewa 19, Ahmad Dhani: 6 Tahun Kita Non Job

3. Ibu hamil tidak diperbolehkan melakukan hubungan seksual

Ketakutan ibu hamil apabila ingin melakukan hubungan seksual adalah khawatir membahayakan janin yang dikandungnya. Namun, faktanya ibu hamil diperbolehkan melakukan hubungan seksual asal tidak sering atau berlebihan, atau sebaiknya maksimal seminggu 2-3 kali.

Bahkan seorang ibu hamil disarankan melakukan hubungan seksual pada saat menjelang persalinan karena dapat merangsang kontraksi sehingga memudahkan dalam proses persalinan.

Halaman:

Tags

Terkini