RBG - Cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini memicu lonjakan kasus infeksi flu, salah satunya influenza. Di tengah peningkatan kasus flu, para orang tua perlu mengenali gejala yang dapat berujung pada komplikasi serius.
Menurut dokter spesialis anak-konsultan, dr. Mulya Rahma Karyanti, SpA(K), jumlah kasus influenza pada anak di Indonesia saat ini cukup tinggi.
Bahkan, beberapa anak harus mendapatkan perawatan di rumah sakit akibat komplikasi yang ditimbulkan.
Baca Juga: Resmi Dinyatakan Pailit, Berapa Gaji, Tunjangan hingga Fasilitas yang Didapatkan Karyawan PT Sritex?
"Kasus influenza di anak sedang meningkat, baik influenza A maupun B. Banyak pasien anak yang dirawat mengalami komplikasi, terutama pneumonia," ujar dr. Karyanti dikutip rbg.id dari detik health pada 27 februari 2025.
Peningkatan Kasus dan Risiko Komplikasi
Beberapa anak yang dirawat di rumah sakit mengalami infeksi sekunder, termasuk infeksi bakteri.
Salah satu komplikasi paling umum dari influenza adalah pneumonia yang lebih berisiko terjadi pada anak-anak, lansia, ibu hamil, serta individu dengan penyakit kronis.
Baca Juga: PHK Massal 10.699 Karyawan, Kurator Pastikan Hak Karyawan PT Sritex Tetap Terpenuhi
Gejala Influenza yang Perlu Diwaspadai
Untuk mencegah komplikasi lebih lanjut, dr. Karyanti mengimbau para orang tua agar lebih waspada terhadap gejala influenza yang serius. Berikut beberapa tanda yang harus diperhatikan:
-
Batuk berulang hingga menyebabkan muntah,
-
Demam tinggi yang mengindikasikan infeksi bakteri,
-
Napas pendek dengan dada tertarik ke dalam,
Artikel Terkait
Tak Kuat Nyeri Saat Maag Kambuh? Yuk, Intip Bahan Alami dari Dapur Ini Bisa Redakan Gangguan Lambung dan Gerd dengan Cepat
Vatikan Sebut Penyebab Paus Fransiskus Kritis Akibat Pneumonia Ganda, Apa Itu?
Legenda Persebaya Bejo Sugiantoro Meninggal Dunia Diduga Serangan Jantung, Begini Tanda yang Harus Diwaspadai
BPOM Bongkar Maraknya Edaran Kosmetik Ilegal, Kota Bogor Menempati Kerugian hingga Rp4,8 Miliar
Sering Tiba-tiba Menggigil Saat Tidur? Bisa Jadi Kena Infeksi Hingga Hipoglikemia, Cari Tau Penyebabnya di Sini