BRI Berkomitmen Implementasikan ESG sesuai Standar Regulasi Domestik, Regional, dan Global

RBG.ID – Komitmen tinggi dalam mengamalkan prinsip-prinsip Environmental, Social dan Governance (ESG) terus difokuskan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Pengamalan yang dilakukan oleh BRI berpegang pada aturan dan patokan yang berlaku secara domestik, regional, maupun global.

Tidak hanya itu, BRI juga berperan secara aktif dalam menyelenggarakan bursa karbon yang dibuka perdana oleh Pemerintah pada 26 September 2023 lalu.

Baca Juga: Pengumuman Hasil Pascasanggah Seleksi Administrasi CPNS dan PPPK 2023 Sudah Bisa Dicek, Ini Linknya!

Direktur Kepatuhan BRI Ahmad Solichin Lutfiyanto mengungkapkan bahwa keikutsertaan BRI merupakan bentuk tanggung jawab da partisipasi BRI dalam pewujudab target Pemerintah untuk menangkal efek perubahan iklim yang dinyatakan dalam enhanced-NDC Indonesia.

Ia mengatakan, BRI telah melakukan berbagai strategi dan penerapan nyata, baik dari kegiatan bisnis maupun operasional.

Selain itu, dalam lingkup domestik BRI patuh terhadap Regulasi OJK Nomor 51 tahun 2017 yang mengatur tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten dan Perusahaan Publik.

Baca Juga: ASA Indonesia Anggap Partai Golkar Menambah Catatan Buruk Jadi Pendukung Politik Dinasti

Di dalam regulasi tersebut, Lembaga Jasa Keuangan, diwajibkan untuk mengimplementasikan Keuangan Berkelanjutan, menyusun Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB), menyusun Laporan Berkelanjutan, serta mengalokasikan dana untuk melaksanakan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL).

Sehingga, bentuk support keuangan yang dilakukan BRI melalui distribusi pembiayaan kepada aktivitas usaha di sektor hijau.

BRI tercatat telah mendistribusikan kredit senilai Rp79,4 triliun untuk Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL) hingga akhir Juni 2023.

Baca Juga: Sejarah, Tema, dan Link Unduh Logo Hari Santri Nasional 2023 yang Diperingati Tiap 22 Oktober

Dari nilai tersebut, sebanyak Rp5,7 triliun disalurkan kepada proyek renewable energy serta sebesar Rp12 triliun untuk green transportation.

Kegiatan pendistribusian pembiayaan tersebut juga didukung oleh strategi pemodalan BRI melalui penerbitan bond yang bertemakan ESG, seperti green bond dan sustainability bond.