Tegas Bantah Tuduhan Dugaan Laporan Keuangan Fiktif, Begini Penjelasan Telkom

RBG.ID - Menindaklanjuti adanya pemberitaan di sejumlah media mengenai tuduhan dugaan laporan keuangan fiktif, dengan tegas Telkom membantahnya.

SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom, Ahmad Reza mengungkapkan, perkara tersebut dibuat-buat oleh BR hanya untuk menghindari atau menghambat proses pidana yang tengah dijalani oleh bersangkutan di Pidsus Kejaksaan Agung, sehingga tak tepat diajukan di pengadilan negeri.

"Kasus ini bersumber dari laporan pihak Telkom atas hasil audit dan analisa pelanggaran yang dilakukan BR selama menjabat Dirut GTS serta sebagai wujud komitmen bersih-bersih BUMN dan penerapan GCG di lingkungan TelkomGroup," jelas SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom, Ahmad Reza kepada awak media.

Baca Juga: Dewi Perssik Dibully Usai Dikabarkan Putus dari Pilot Rully: Itu Gosip dari Mana? Siapa yang Nyebarin?

Lebih lanjut SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom Ahmad Reza mengungkapkan, laporan keuangan Telkom telah diaudit dan mengikuti pemeriksaan sebagaimana standar akuntasi yang diakui negara dan lembaga terkait oleh salah satu Auditor Independen terbesar di dunia Erns n Young (EY) dan juga Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK.

SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom Ahmad Reza menambahkan, obyek gugatan terkait dengan hubungan perjanjian dan kementerian BUMN bukan pihak dalam perjanjian.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia Asian Games 2023: Head to Head Indonesia VS Kirgizstan, Tim Garuda Berpeluang Menang

SVP Corporate Communication & Investor Relation Telkom menegaskan, obyek gugatan terjadi pada tahun 2017-2018, saat itu Erick Tohir belum menjabat sebagai Menteri BUMN dan Ririek Adriansyah belum menjabat sebagai Dirut Telkom beserta nama lain yang disampaikan. (*)