RBG.id — Haji Muhammad Kunang atau HM Kunang, Kepala Desa Sukadami, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang digelar pada Kamis (18/12).
Dalam operasi tersebut, KPK mengamankan HM Kunang bersama 10 orang lainnya untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut.
Penangkapan HM Kunang langsung menyita perhatian publik, mengingat posisinya sebagai ayah kandung Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang.
Selain itu, HM Kunang selama ini dikenal luas sebagai tokoh masyarakat yang disegani di wilayah Cikarang Selatan.
Di lingkungan masyarakat, HM Kunang kerap disebut sebagai kepala desa teladan.
Namanya dikenal baik di berbagai kalangan, tidak hanya karena posisinya sebagai pejabat desa, tetapi juga perannya sebagai jawara silat dan tokoh kesenian Bekasi.
Julukan “Pak Haji” pun melekat erat pada sosoknya di tengah warga.
Meski tidak mengenyam pendidikan formal yang tinggi, HM Kunang dikenal sebagai figur yang sukses secara ekonomi.
Ia memiliki sejumlah aset, termasuk sebuah rumah besar dan mewah di wilayah Cikarang Selatan.
Baca Juga: Hari Bela Negara ke-77, Bupati Bogor Bacakan Amanat Presiden Soal Ketahanan Nasional
Gambaran tersebut sempat terekam dalam sebuah video yang diunggah kanal YouTube JAWARA CHANNEL INDONESIA, yang menampilkan kediaman dua lantai milik HM Kunang lengkap dengan ornamen khas serta deretan kendaraan yang terparkir di halaman rumah.
Dalam video tersebut, HM Kunang juga menceritakan perjalanan hidupnya. Ia mengakui tidak memiliki latar belakang pendidikan tinggi, namun berupaya bangkit melalui kerja keras dan keinginan untuk bermanfaat bagi orang lain.
“Orang dari kecil tidak sekolah tidak punya pendidikan. Bapak saya sudah meninggal tahun 65 saya masih kecil. Saya itu tidak mengenyam pendidikan. Tapi kita ini prihatin bagaimana supaya bisa maju. Bisa manfaat buat orang lain,” ujar HM Kunang dalam tayangan tersebut.