daerah

Berawal Jadi Tukang Antar Galon Air, Kini Bagas Aryo Sukses Jadi Eksportir Arang Briket dengan Omzet hingga Rp500 Juta

Senin, 2 Desember 2024 | 13:49 WIB
Sosok Eksportir Arang Briket Sukses, Bagas Aryo, yang Berasal dari Subang (YouTube/ Julio Ekspor)

RBG.id--Mengulik kisah sukses seorang pemuda Subang, Bagas Aryo, yang saat ini berhasil menjadi eksportir arang briket.

Tak banyak yang tahu, sebelum mencapai kesuksesannya, Bagas Aryo pernah bekerja sebagai tukang galon, pencuci mobil, dan office boy.

Sebelum menjadi eksportir, Bagas mengaku hanya mengerjakan pekerjaan serabutan demi menyambung hidup.

Baca Juga: 3 Terapi Pemulihan Trauma Korban Pelecehan, Wajib Diketahui dan Tak Bisa Dianggap Remeh

Usai menyelesaikan pendidikan SMA, Bagas sempat menganggur selama setahun sebelum akhirnya memperoleh pekerjaan.

Ia hanya tinggal berdua dengan kakaknya dan jauh dari orang tua. Kondisi ini membawa Bagas Aryo berpikir bagaimana cara bertahan hidup di usia muda.

“Berhubung jauh dari orang tua, di rumah tinggal berdua sama kakak, jadi mau enggak mau dulu berpikir gimana caranya bisa survive di umur segitu. Nyari kerja susah, mau gak mau jadi kerja apa aja,” ungkap Bagas Aryo, dikutip RBG dari IDX Channel, pada Senin,

Sementara, untuk mencari kerja jaman ini sangat susah dan alhasil ia terpaksa melakukan berbagai pekerjaan. 

Baca Juga: Polisi Amankan Terduga Pelaku Pembunuhan Pelajar di Ciomas Bogor, Motif Masih Terus Digali

Meskipun masih muda, Bagas sudah memulai dunia kerja sejak dini. Di tahun 2019, Bagas mendapat pekerjaan pertamanya sebagai pengantar galon air mineral isi ulang.

Pekerjaan mengantar galon air mineral isi ulang ditawarkan oleh orang di sekitarnya dengan penghasilan Rp20.000 per hari.

Namun, Bagas hanya melakoni pekerjaan sebagai pengantar air galon mineral isi ulang hanya satu tahun. 

Selain menjadi pengantar galon, Bagas juga bekerja sampingan sebagai pencuci mobil milik saudaranya dengan penghasilan Rp10.000 per hari.

Baca Juga: Aksi Reuni 212 Selesai Digelar, Rizieq Shihab Ingatkan Kasus Penistaan Agama 8 Tahun Lalu: Jangan Mundur Tegakan Hukum Islam

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB