daerah

Kisah Tragis ITA di Sumba Terjebak Kejamnya Majikan Wanita Gegara Api Cemburu terhadap Suami

Selasa, 29 Oktober 2024 | 13:09 WIB
Ilustrasi Penyiksaan Terhadap Wanita di Sumba Berinisial ITA yang Dilakukan Oleh Majikan Wanita Lantaran Cemburu (Freepik)

RBG.id — Kejinya sepasang suami istri yang merupakan majikan dari wanita berinisial ITA (17) yang jadi korban rudapaksa dan perbudakan di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kedua pasang suami istri itu tega melakukan hal tidak manusiawi terhadap korban sejak dirinya masih berumur 8 tahun.

Mirisnya tindakan rudapaksa yang dilakukan majikan laki-laki berinisial FS hingga menyebabkan ITA hamil dan kini sudah melahirkan anaknya.

Baca Juga: Akhir Zaman, Sepasang Remaja Hendak Kabur Gegara Terciduk Lakukan Aksi Tak Senonoh Dalam Mobil di Area Parkir Mall Bandung

Kasus perbudakan yang dihadapi ITA selama 9 tahun terakhir pun hingga viral di media sosial.

Terungkapnya kisah tragis ITA lantaran ia sempat bercerita kepada rekannya terkait apa yang dialaminya sejak kecil oleh majikannya.

Guna mencari keadilan, rekan korban melalui akun Instagramnya @adimayaniwa pun mengunggah cerita korban yang memilukan.

Baca Juga: Lolos ke Piala Asia U17, AFC Puji Timnas Indonesia U17 dan Australia: Penampilan Kedua Tim Cukup Bagus

“Ini kasus Ita Seorang anak perempuan usia 17 tahun diperbudak, disiksa dan dirudapaksa oleh tuannya sejak Ita kelas 2 SD. Ita dirudapaksa sampai hamil dan melahirkan anak,” tulis akun Instagram @adimayaniwa, dikutip RBG dari akun tersebut, pada Selasa, 29 Oktober 2024.

Sontak kisah pahit ITA menjadi sorotan warganet yang turut berupaya mencari keadilan untuknya.

Berdasarkan pantauan redaksi RBG, ITA bekerja di rumah majikannya yang berada di Kecamatan Kota Wangipau, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Suami Wajib Andil, Ini Peran Ayah dalam Proses Memberikan ASI Eksklusif untuk Anak

Ia sudah bekerja selama 9 tahun dengan dihantui tindakan rudapaksa dan perbudakan.

Namun ternyata perlakuan tak manusiawi yang dialaminya tidak hanya itu, korban pun kerap disiksa oleh majikan wanitanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB