Kondisi ini pun membuatnya marah. Bima Arya akan menggelar audit menyeluruh ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor.
“Besok saya akan ke Disdukcapil dan Disdik. Kami akan audit semua sistemnya. Terkait bagaimana menemukan koordinat, verifikasi kartu keluarga, dan lainnya. Bagi saya keterlaluan masih ada yang main-main dengan masa depan orang,” tegasnya.
Dirinya juga menyayangkan karena sempat menemukan warga yang tidak lolos seleksi akibat adanya dugaan manipulasi KK tersebut. Bima juga berjanji akan mengkaji nama-nama yang mendaftar dan memalsukan data. “Ini masih dalam kewenangan kami masih ada waktu untuk pengumuman,” imbuh dia. (fat)
Artikel Terkait
Muncul Dugaan Manipulasi KK, Panitia PPDB SMAN 4 Bogor dan SMAN 1 Bogor Bilang Begini
Ada Dokumen PPDB Cantumkan Ganjar Gunawan sebagai Kadisdukcapil tahun 2021, Padahal Saat Itu Belum Menjabat
Dewan Pendidikan Kota Bogor Banjir Keluhan PPDB, Deddy Karyadi: Ada Orang Tua yang Harus Bayar Jutaan Rupiah
Soal Dugaan Kecurangan PPDB, SMAN 1 Kota Bogor: Kami Hanya Lihat dari Komputer Secara Kasat Mata
Bima Arya Tegaskan Bakal Usut Tuntas Kecurangan dan Manipulasi Data KK PPDB SMA di Kota Bogor