Begini Penjelasan Heru Budi Soal Jalur Sepeda dan Kritik Atas Uji Coba Buka Tutup di Simpang Santa

RBG.ID – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya akan melakukan uji coba buka-tutup jalan di Simpang Santa untuk mengurangi kemacetan.

"Saya dengan Pak Kapolda uji coba buka-tutup. Pak Kapolda tadi menyampaikan jam 7 sampai jam 10 diatur," ujar Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (17/4).

​​​​​Kemudian, lanjut dia, dibuka sebagaimana biasa.

Baca Juga: Cari Bukti Tambahan, Penyidik KPK Geledah Ruang Kerja Walkot Bandung Yana Mulyana

"Cuma namanya kemacetan kita atur, plus-minusnya kita atur," ujarnya.

Heru mengatakan penutupan jalan di persimpangan Pasar Santa sudah memperhatikan jalur pesepeda yang difasilitasi Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.

"Jalur sepeda difasilitasi oleh Dishub. Mudah-mudahan tidak ada yang terlupakan, tidak ada yang terabaikan, kami fasilitasi semua," ujar Heru.

Baca Juga: Pemprov DKI Melalui Program Mudik Gratis Berangkatkan 284 Bus dan 13.541 Pemudik

Menanggapi kritikan dari masyarakat terhadap penutupan putaran balik (U-turn) di pertigaan Pasar Santa, Jakarta Selatan, ia menilai hal tersebut wajar.

"Kritikan itu kan hal biasa. Buat Pemprov DKI itu bagus saran-sarannya," ujar Heru.

Seperti diketahui, Dishub DKI sudah melakukan perbaikan ukuran jalan raya yang terkait dengan bentuk fisik jalan (geometrik) di Simpang Jalan Wijaya I-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Suryo (lampu merah Santa), Jakarta Selatan untuk mengurangi kemacetan dan menambah kenyamanan warga yang berlalu lintas.

Baca Juga: Siang Ini, KPK Geledah Balai Kota Bandung Usai Yana Mulyana Ditetapkan Jadi Tersangka

"Penataan tersebut dilakukan agar distribusi kendaraan dapat berjalan lebih baik, seiring dengan semakin tingginya kemacetan di area tersebut," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Syafrin Liputo dalam keterangan tertulis, Minggu (16/4).