RBG.id – Seorang ASN dari Dinas kesehatan Kabupaten Temanggung, Sugeng Parwoto, ditemukan meninggal dunia usai dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Merbabu melalui jalur ilegal Timboa.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Sekretaris Dinkes Temanggung, Sanento Budhi Setyawan, pada Selasa (22/4/2025).
Sugeng dikabarkan melakukan pendakian seorang diri sejak Jumat (18/4/2025).
"Iya, salah satu pegawai kami, Sugeng Parwoto, adalah ASN Dinkes Temanggung," ujarnya dikutip RBG.id dari ANTARA.
Baca Juga: Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Minta Desain Museum Batutulis Direvisi
Ia terakhir kali terlihat pada Sabtu dini hari oleh sekelompok pendaki berjumlah enam orang yang sedang berkemah di Pos Lima jalur Timboa.
Saat itu, kondisi cuaca dilaporkan memburuk akibat badai yang melanda kawasan.
Rombongan sempat berupaya mencari keberadaan Sugeng, namun tidak membuahkan hasil.
Mereka kemudian turun gunung dan melaporkan kejadian tersebut ke basecamp Timboa.
Baca Juga: Jalan Saleh Danasasmita Sempat Terputus, Ini Solusi untuk Warga yang Terdampak Longsor Batutulis
Tim SAR gabungan akhirnya menemukan jasad Sugeng pada Kamis (24/4/2025) sore. Informasi ini juga dibagikan melalui akun media sosial @Jateng_Twit pada hari yang sama.
Jalur Ilegal dan Terlarang
Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) sebelumnya telah menegaskan bahwa jalur Timboa bukan jalur resmi pendakian.
Baca Juga: Pemkot Bogor Bakal Bongkar 58 Billboard Bermasalah di Sepanjang SSA
Artikel Terkait
Detik-detik Pengantin Baru Ditemukan Tewas Usai Terjun dari Lantai 18 Apartemen Bintaro Icon, Ini Penyebabnya
Terjun Bebas Ke Sungai! Upaya Pencarian Korban Kecelakaan Truk di Pelalawan Riau: 17 Orang Selamat, 14 Tewas dan 1 Hilang
Berhasil Selamat, Fiersa Besari dan Dua Pendaki yang Tewas di Puncak Carstensz Ternyata Tidak dalam Satu Rombongan
Viral! Anak dan Istri Tewas Diterjang Banjir Sukabumi, Suami Malah Santai Berjualan hingga Bikin Geram Warga
Tragis, Tiga Anggota Polisi Tewas Ditembak Usai Gerebek Tempat Taruhan Sabung Ayam di Lampung
Update Mudik Lebaran 2025: Polri Catat 228 Kecelakaan, 22 Orang Tewas, 287 Luka-Luka Saat Lebaran