Minggu, 21 Desember 2025

Terungkap Kepribadian Spesial Anak ABK yang Viral Dipaksa Makan Daging Musang, Ternyata Rajin Mengaji dan ke Masjid

- Rabu, 18 Desember 2024 | 12:43 WIB
Babak baru kasus perundungan ABK di Bandung, pelaku berhasil diringkus  (TikTok/@rismaevitaaaa)
Babak baru kasus perundungan ABK di Bandung, pelaku berhasil diringkus (TikTok/@rismaevitaaaa)


RBG.id - Baru-baru ini viral di media sosial seorang Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dipaksa oleh tiga orang pria memakan daging musang.

Peristiwa perundungan ini terjadi di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dalam video yang beredar di media sosial X TWITTER, terdengar jelas riuhnya suara orang tertawa dan mengejek korban saat kejadian.

Baca Juga: Cerita Warga Lokal saat Evakuasi Bencana Gempa Dahsyat Vanuatu, Korban Selamat Minta Tolong dari Balik Reruntuhan

Kronologi Kejadian

Untuk itu, Risma mengungkapkan, video itu pertama kali tersebar di grup WhatsApp sebelum viral di media sosial TikTok dan X Twitter.

Dalam video tersebut, adiknya tampak tidak menyadari apa yang sedang dimakan dan hanya mengikuti arahan orang-orang di sekitarnya.

Baca Juga: Hidden Gem Alert! Ini Tempat Makan Sushi Ala Warteg yang Wajib Kamu Coba, Definisi Goceng Bisa Makan Enak

Sontak saja hal itu membuat keluarga korban sangat terpukul dan kecewa.

"Anak dengan down syndrome memiliki kondisi tubuh yang berbeda dan tidak bisa makan sembarangan. Apa yang mereka lakukan sangat tidak manusiawi," kata Risma dikutip RBG.id dari pikiran rakyat pada Rabu, 18 Desember 2024.

Hingga akhirnya, pada 15 Desember 2024 lalu, pihak keluarga korban melaporkan kasus perundungan ini ke Polsek Katapang.

Baca Juga: Tagar No Viral No Justice Menggema Usai Kasus Penganiayaan Brutal George Sugama Mandek 2 Bulan, Pakar Bilang Begini

Risma menyatakan harapannya agar proses hukum dapat memberikan pelajaran bagi para pelaku. Kanit Reskrim Polsek Katapang, IPTU Acep Wijaya, memastikan laporan sudah diterima dan kasus ini sedang ditindaklanjuti.

Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap identitas pelaku yang merekam dan menyebarkan video tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X