RBG.id - Polda Maluku Utara bersama Satreskrim Polres Pulau Taliabu memeriksa sembilan saksi terkait ledakan speedboat yang menewaskan Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos dan rombongannya di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Insiden ledakan speedboat berujung kebakaran ini menelan enam korban jiwa, termasuk Benny Laos.
Polisi telah memasang garis polisi di lokasi kejadian dan memulai pemeriksaan terhadap sembilan saksi.
Baca Juga: Potret Sarbin Sehe, Pasangan Cawagub Malut Benny Laos yang Tak Ikut Kampanye Speedboat
“Pemeriksaan terhadap saksi-saksi di tempat kejadian perkara (TKP) telah dilakukan, dan hingga kini ada sembilan orang yang telah menjalani pemeriksaan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku Utara, Komisaris Besar Polisi Asri Effendy, pada Minggu, 13 Oktober 2024.
Selain itu, Polda Maluku Utara juga menurunkan personel dari Ditreskrimum untuk mendukung pemeriksaan lebih lanjut dan berkoordinasi dengan tim dari Polres Taliabu.
Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dari Polda Sulawesi Utara, yang terdiri dari tiga personel, juga turut dilibatkan dalam penyelidikan ini untuk mencari penyebab pasti kebakaran yang terjadi.
“Kami akan melakukan penyidikan secara cepat, transparan, dan maksimal,” ujar Asri Effendy, yang didampingi Kabid Humas Polda Maluku Utara, Kombes Polisi Bambang Suharyono.
Baca Juga: Sosok Sherly Tjoanda, Istri Benny Laos yang Selamat dari Tragedi Ledakan Speedboat
Sebelumnya, insiden kebakaran speedboat terjadi sekitar pukul 14.05 WIT ketika kapal tengah mengisi bahan bakar di Pelabuhan Bobong.
Kapal yang membawa rombongan kampanye Benny Laos itu meledak dan terbakar.
Kapolres Taliabu, AKBP Totok Handoyo, mengonfirmasi bahwa Benny Laos sempat dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar dan patah kaki, namun meninggal dunia pada pukul 17.20 WIT setelah menjalani perawatan intensif.
Selain Benny Laos, lima korban jiwa lainnya yang tercatat adalah anggota DPRD Maluku Utara Esther Tantri, ajudan Benny Laos Hamdani Buamonabot, Ketua PPP Maluku Utara Mubin A. Wahid, serta dua orang lainnya bernama Nasrun dan Mahsudin Ode Muisi.
Artikel Terkait
Bukan Kaleng-kaleng, Segini Harta Cagub Maluku Utara Benny Laos yang Meninggal Dalam Insiden Ledakan Speedboat
Detik-detik Cagub Maluku Utara Benny Laos Tewas Usai Speedboat Meledak, 5 Orang Korban Dinyatakan Meninggal Dunia
Kecerobohan Operator Speedboat Jadi Biang Keladi Tewasnya Cagub Maluku Utara Benny Laos, Sudah Diingatkan Tapi Bebal
Siapa Benny Laos? Intip Profil hingga Akun Instagram dari Cagub Maluku Utara yang Tewas Akibat Speedboat Terbakar
Teka-teki Dibalik Kebakaran Speedboat: Fakta Mengerikan yang Merenggut Nyawa Cagub Maluku Utara
3 Hari Sebelum Meledak dan Terbakar, Speedboat Bella yang Ditumpangi Benny Laos Rusak Usai Tabrak Batang Pohon di Laut