Senin, 22 Desember 2025

Heboh! Pengantar Rombongan Haji Kesal Kena Pungli Diminta Uang Parkir Rp30 Ribu, Polisi Gercep Ambil Tindakan

- Selasa, 14 Mei 2024 | 10:55 WIB
Tukang Parkir Lakukan Aksi Pungli ke Rombongan Jamaah Haji di Asrama Haji (Instagram @makassar.iinfo)
Tukang Parkir Lakukan Aksi Pungli ke Rombongan Jamaah Haji di Asrama Haji (Instagram @makassar.iinfo)

RBG.ID - Lagi-lagi maraknya aksi pungli (pungutan liar) terjadi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Melansir informasi dari akun Instagram @makassar.info, terlihat beberapa pria atau tuang parkir sedang melakukan aksinya dengan meminta uang sebesar Rp30 ribu.

Lokasi kejadian pungli itu di Asrama Haji Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Senin, 13 Mei 2024.

Baca Juga: Asik! Saat Ini Kita Bisa Cek Jadwal Kedatangan dan Posisi Bus Transjakarta Secara Real Time Lewat Google Maps Loh, Begini Caranya

Sebelumnya, pihak pengantar rommbongan jamaah haji sedang bernegosiasi dengan sekelompok pemuda tukang parkir.

Namun, dari penjelasan video itu jelas terdengar tukang parkir mematok bayaran sebesar Rp30 ribu.

Namun, ketika mengetahui korban merekam kejadian pungli, tukang parkir menurunkan tarif menjadi Rp20 ribu.

Pengantar jemaah haji yang merasa dirugikan protes karena melihat adanya tulisan "dilarang pungli" di sekitar lokasi.

Baca Juga: Duar! Balon Udara Raksasa Berisi Petasan Meledak di Tengah Sawah Kabupaten Ponorogo, 4 Remaja Alami Luka-Luka, Begini Kronologinya

Setelah video itu viral, Kapolsek Biringkanaya AKP Muhammad Tamrin mengungkapkan, pihaknya segera mengumpulkan para pemuda di area Asrama Haji untuk menindaklanjuti kejadian ini.

"Memang ini terjadi (pungli) setiap tahunnya memberikan jasa parkiran kepada para pengantar jemaah,"imbuhnya.

Berdasarkan hasil investigasi, para pemuda dalam video viral tersebut ternyata bukan warga setempat, melainkan dari luar kawasan Asrama Haji.

Baca Juga: Gol Bunuh Diri Martinez Buat Liverpool Tahan Imbang Aston Villa 3-3

Kapolsek Biringkanaya, AKP Muhammad Tamrin, menyatakan, pemuda yang tinggal di kawasan Asrama Haji tidak pernah memungut tarif parkir, meskipun rumah mereka sering digunakan sebagai lahan parkir.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Maulidia

Sumber: Instagram@makassar_iinfo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Trem di Kota Bogor Diuji Coba 2026

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:22 WIB
X