RBG.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur mengimbau konsumsi jajanan Chiki Ngebul (Chikbul) salah satu jajanan tradisional yang digemari anak-anak.
Dampak kesehatan dipicu menjadi sebab kewaspadaan yang harus ditingkatkan dari jajanan anak-anak yang biasa dijual di CFD (Car Free Day) dan pusat- pusat keramaian lainnya.
Hal itu merupakan tindaklanjut Dinkes Cianjur setelah adanya Surat Edaran yang diteken pada 6 Januari 2023 lalu oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Dirjen) P2P Maxi Rein Rondonuwu tentang bahaya mengonsumsi Chikbul.
Diketahui Chikbul dapat menyebabkan luka bakar dan radang dingin, sulit bernapas, sensasi terbakar pada tenggorokan, bahkan bisa menyebabkan kerusakan internal pada organ tubuh.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur dr. Irvan Nur Fauzi mengatakan, telah menyebarkan edaran kewaspadaan mengkonsumsi Chikbul.
Edaran itu disebar di setiap puskesmas-puskesmas di Kabupaten Cianjur.
"Awalnya kejadian di Jawa Barat di Tasikmalaya, kita dapat informasi itu. Kemenkes membuat edaran kemudian Dinkes provinsi selanjutnya kami juga lakukan," kata dr. Irvan, Kamis, (12/01/2023).
