RBG.ID, SUKABUMI - Warga Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, kembali menanam pohon pisang di sepanjang Jalan Pelabuhan II, tepatnya di depan pabrik PT GSI Cikembar. Hal itu sebagai bentuk protes dan kekesalan warga, karena kerusakan jalan belum juga diperbaiki.
Salah seorang tokoh pemuda Ruslan Nugraha (36) asal warga Kampung Cibodas, RT 02/04, Desa Bojongraharja mengatakan, aksi tanam pohon pisang ini merupakan salah satu bentuk kekecewaan warga dan pengguna lalu lintas.
Baca Juga: Warga Simpenan Tanam Pisang di Lahan Pesawahan, Ini Penyebabnya!
Lantaran, pemerintah tak kunjung juga melakukan perbaikan atas kerusakan jalan yang kondisinya semakin memprihatinkan.
"Aksi ini merupakan bentuk kekesalan kami terhadap pemerintah yang terkesan tidak peduli kepada warganya. Padahal jalan itu merupakan akses utama warga dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Makanya, kemarin malam kami bersama warga tanam pohon pisang sekitar 10 pohon di jalan berlobang sepanjang 200 meter," kata Ruslan, dilansir dari Radar Sukabumi, (grup rbg.id), Selasa (27/12/2022).
Saat musim hujan, sambung Ruslan, badan jalan dipenuhi kubangan air dan berlumpur. Sementara, saat musim kemarau kondisi jalan selain banyak berserakan bebatuan kerikil juga berdebu. Jika, tidak ekstra hati-hati para pengguna jalan, khususnya kendaraan sepeda motor dapat berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Penyebab, jalan ini cepat rusak hingga bergelombang dan dipenuhi kubangan air ini, karena kerap dilintasi kendaraan berat dari sejumlah perusahaan yang muatannya overload. Salah satunya dari PT SCG," paparnya.
