Diantaranya, untuk level I harus bisa menghafal juz 10 juz ada 18 orang dan level II untuk menghafal 20 juz ada 15 orang serta untuk level III penghafal juz 30 juz untuk 10 orang.
"Jadi, ada sekitar 43 orang yang akan kita biayai. Seleksinya sudah selesai kemarin. Sekarang kita sedang menentukan, siapa yang 43 ini yang berhak menerima beasiswa Tahfidz. Sementara yang daftar ada sekitar 113," ungkapnya.
"Intinya, Baznas Kabupaten Sukabumi hari ini, untuk program Sukabumi cerdas itu, akan memberikan beasiswa bukan hanya untuk mahasiswa saja seperti pada program Satu Kecamatan Satu Sarjana (Sakena). Tetapi, kita juga tengah menyentuh bagi santri yang sedang menghafal Al-Qur'an dengan nama program beasiswa Tahfidh Baznas Kabupaten Sukabumi," jelasnya.
Sementara untuk anggarannya bagi level I akan dibantu biaya bulanan hidup di Ponpes selama ia belajar menghafal AL-Qur'an, sebesar Rp500 ribu dengan jumlah nominal dalam waktu setahun Rp6 juta. Sedangkan untuk level II yang 20 juz akan mendapatkan biaya sebesar Rp600 ribu dan untuk level III yang 30 juz itu anggarannya di angka Rp700 ribu.
"Jadi total anggaran yang Insya Allah akan dikeluarkan oleh Baznas Kabupaten Sukabumi ini, sebesar Rp300 juta," imbuhnya.
Baca Juga: Bappeda dan IAKMI Kota Sukabumi Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur
Pihaknya menambahkan, Baznas Kabupaten Sukabumi sengaja hadir untuk melakukan intervensi terhadap masyarakat Kabupaten Sukabumi, khususnya para santri yang tengah semangat belajar menghafal Al-Qur'an. Sebab, menurutnya kitab suci Al-Qur'an ini merupakan pondasi dan sumber pedomoan hidup ummat Islam.
"Iya, dengan harapan melalui program ini bisa melahirkan generasi banyak generasi emas di Kabupaten Sukabumi sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Sukabumi. Yakni menciptakan masyarakat yang religius dan mandiri," pungkasnya. (Den).