Idrus menjelaskan, batu besar jatuh dan pohon tumbang akibat kondisi tanah di bukit bantaran Sungai Cimarinjung yang labil ditambah seringnya diguyur hujan deras. Sehingga lokasi destinasi wisata Curug Cimarinjung yang berdekatan dengan lokasi kejadian untuk sementara ditutup bagi wisatwan yang akan berkunjung sampai waktu yang belum ditentukan.
"Iya, karena kondisi tempat tersebut yang membahayakan, ditakutkan terjadi hal hal yang tidak diinginkan, ini demi keselamatan pengunjung juga," terangnya.
"Tapi sebagian lokasi diperbolehkan dikunjungi tetapi dengan jarak yang cukup jauh dari lokasi kejadian dan harus tetap berhati hati. Sementara untuk saluran air masih tetap mengalir tanpa pengaturan pintu air karena kondisinya rusak," imbuhnya.
Sementara itu, pengelola destinasi wisata Curug Cimarinjung Deris menambahkan, adanya insiden itu, pihaknya langsung melaporkan ke pihak pengelola Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp).
Ia berharap segera ada penanganan lanjutan seperti material dibersihkan, fasilitas yang rusak segera ada perbaikan.
Baca Juga: Intip 10 Tempat Wisata Unggulan Kota Sukabumi
"Saat ini pengunjung hanya bisa masuk cukup ke pas nama Curug Cimarinjung soalnya takut ada material susulan dari atas tebing. Jadi sementara ini untuk melihat terlalu dekatnya kita tutup dulu mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," timpalnya.
"Mudah-mudahan harapan saya sih secepatnya ini material dievakuasi, dilakukan pembersihan, tangganya diperbaiki, dan juga pagar diperbaiki untuk kenyamanan pengunjung," terangnya. (Cr2).
