RBG.ID, SUKABUMI - Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI) Tri Rismaharini, menyambangi lokasi bencana tanah longsor dan banjir yang menyebabkan lima warga Kabupaten Sukabumi meninggal dunia sepanjang Oktober 2022 lalu.
Mensos RI Tri Rismaharini, langsung turun ke lokasi bencana tanah longsor yang menelan tiga korban jiwa di Kampung Cileutik, Desa Pasirdatar Indah, Kecamatan Caringin, Rabu (16/11/2022).
Baca Juga: Soal Kasus Rudapaksa di Surade, Mensos Risma Bakal Lakukan Ini!
"Ini kejadiannya memang sudah agak lama, karena itu kita bantu untuk berikan santunan. Selain itu, saya juga meminta ada beberapa rumah warga yang harus direlokasi, karena kondisinya menurut saya membahayakan, jika dibangun kembali," kata Tri Rismaharini dilansir dari Radar Sukabumi, (grup rbg.id), Rabu (16/11/2022).
Hal tersebut, masih kata Tri Rismaharini, memang harus disosialisasikan. Terlebih lagi, kondisinya saat ini curah hujan sangat tinggi. Maka dari itu, antisipasinya harus lebih kuat dilakukan agar tidak ada korban lagi.
"Jadi contohnya saat hujan mulai turun, warga di kampung ini harus segera keluar rumah atau ke tempat yang aman atau tempat yang nanti bisa dipilih oleh pemerintah daerah dan pemerintah desa," ucapnya.
Menurutnya, saat ia dalam perjalan di Sukabumi ia melihat potensi bencana alam baik bencana tanah longsor maupun bencana banjir ini, harus diwaspadai semua daerah. Karena bukan hanya wilayah tersebut saja yang harus menjadi perhatian.