"Termasuk mungkin teman-teman di wisata, ada Balawista, kompepar, dan lain sebagainya memberikan sosialisasi ataupun pertolongan kepada masyarakat yang berada di pesisir pantai," sambungnya.
Baca Juga: Wabup Sukabumi Minta Libatkan Pentahelix Wujudkan Zero Stunting
Untuk itu, Iyos mengaku dari jauh jauh hari sudah menegaskan dan mengingatkan kepada para petugas di lapangan untuk terus memantau prakiraan dari BMKG. Kemudian, selalu melanjutkan kembali apabila ada informasi informasi hal cuaca ataupun kondisi air laut.
"Yang paling penting para petugas mengingatkan ketika ada informasi dari BMKG langsung diingatkan kepada masyarakat sekitar pesisir pantai, bahwa ini khawatir akan ada ombak tinggi harus hati-hati dan sebagainya itu saja yang dilakukan oleh kita," tandasnya. (Cr2).
Redaktur: Garis Nurbogarullah.