RBG.ID,SUKABUMI - Muspika Cisaat Kabupaten Sukabumi, berencana akan melanjutkan proses pencarian seorang bocah, Niko (7) yang merupakan korban laka sungai yang terseret banjir, di sebuah selokan saat bermain di kompleks rumahnya di Perumahan Bumi Cisaat Pratama, pada Rabu (12/10/2022) sore lalu.
Camat Cisaat, Yudi Mulyadi mengatakan, meski operasi SAR sudah melakukan pencarian korban secara maksimal sesuai dengan SOP selama 7 hari. Namun, Muspika Kecamatan Cisaat sepakat akan terus melakukan penyisiran dengan memaksimalkan tenaga yang ada.
Baca Juga: Bocah 7 Tahun Hilang Terseret Arus Sungai di Cisaat
"Semalam kita ikut rapat bersama petugas SAR di posko pencarian. Kami bersepakat untuk melanjutkan pencarian korban ini sesuai dengan porsi kami di wilayah," kata Yudi dilansir dari Radar Sukabumi (grup rbg.id), Rabu (19/10/2022).
Ia menjelaskan, Muspika Kecamatan Cisaat juga sudah berkoordinasi dengan para kepala desa dan akan memaksimalkan anggota yang ada. Seperti anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Cisaat, para Bhabinkamtibmas, perangkat desa, para ketua RT dan RW serta tokoh masyarakat.
"Intinya kami akan bahu-membahu menyisir kembali untuk menemukan keberadaan korban. Semoga upaya kami bisa membuahkan hasil," jelasnya.
Selama proses proses pencarian, ujar Yudi, maka petugas gabungan akan dipusatkan di lokasi posko pencarian perumahan Bumi Cisaat Pratama. Sementara, untuk memaksimalkan petugas yang ada, maka pihaknya berencana akan membuat jadwal piket harian.