RBG.ID - Pertanyaan tentang manakah yang lebih didahulukan antara berbuka puasa atau melaksanakan salat Maghrib adalah permasalahan yang sering muncul, terutama saat waktu berbuka puasa dan waktu salat Maghrib berdekatan.
Sebagai umat Muslim, penting untuk memahami prioritas dalam ibadah.
Pada dasarnya, dalam Islam, berbuka puasa adalah hal yang dianjurkan secara langsung setelah azan Maghrib dikumandangkan.
Namun, jika seseorang sudah mendengar azan Maghrib ketika sedang dalam keadaan memegang makanan atau minuman untuk berbuka.
Sebaiknya segera menempatkan makanan atau minuman dan melanjutkan untuk menunaikan salat Maghrib. Setelah itu, baru melanjutkan untuk berbuka puasa.
Dalam konteks ini, salat Maghrib memiliki prioritas karena merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan tepat waktu.
1. Buka Puasa Dianjurkan dan Sebagai Sunnah Rasulullah SAW
Berbuka puasa merupakan momen yang sangat dinantikan setelah seharian berpuasa. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk menyegerakan berbuka saat waktu berbuka telah tiba.
Ini adalah bagian dari sunnah yang sangat dianjurkan untuk diikuti oleh umat Islam.
Menyegerakan berbuka puasa memiliki banyak manfaat, baik secara spiritual maupun fisik. Secara spiritual, ini menunjukkan ketaatan dan ketaqwaan seseorang kepada Allah SWT serta mengikuti contoh yang ditetapkan oleh Rasulullah SAW.
Baca Juga: Nyari Alternatif Nunggu Waktu Berbuka? Nih 3 Rekomendasi Game Online Buat Ngisi Ngabuburit
Rasulullah SAW juga mengajarkan bahwa orang-orang yang menyegerakan berbuka puasa akan mendapatkan pahala dan berkah dari Allah SWT.
Dalam hadis, Rasulullah SAW bersabda yang berbunyi: