Bukan Cuma Modal Tampang, Caleg Artis Bersaing di Pemilu

Namun, Nurul melenggang kembali pada Pileg 2019 dari daerah pemilihan (dapil) Bandung.

Baca Juga: Polresta Bogor Kota Ringkus Bandar Narkoba di Ciawi, Segini Barang Buktinya

”Kalah menang itu sudah biasa," ungkapnya.

Nurul pun berbagi tips. Kata dia, seorang artis yang masuk parpol, apalagi perempuan, harus fokus, profesional, dan tidak genit.

”Yang penting, jangan genit. Dari gestur pun jangan genit. Kalau ngomong, lebih baik tegas-tegas saja," tuturnya.

Baca Juga: Sekjen PDI Perjuangan Sebut Ridwan Kamil Bacawapres Ganjar Pranowo, Begini Reaksi Petinggi PPP

Selain itu, lanjut Nurul, ketika berbicara, harus dibekali dengan data. Bukan sekadar ngomong asumsi.

”Kalau begitu sih ngomong di warung kopi saja, jangan ngomong di partai atau di parlemen," tegasnya. Di Pemilu 2024 Nurul pun siap bertarung lagi.

Dia meyakini profesionalisme sebagai satu kunci untuk bisa bertahan di parlemen.

Baca Juga: TXT Jadi Satu-satunya Grup Perwakilan Asia yang Masuk Top 20 Global Concert Tours Versi Pollstar 2023

Krisdayanti, caleg petahana DPR RI dari PDIP, mengatakan, caleg artis memiliki tantangan tersendiri.

Mereka sering dianggap sebelah mata ketika masuk dunia politik dan ikut kontestasi. Selama ini caleg artis memang memiliki banyak pengikut.

Sebab, mereka sudah mempunyai modal popularitas sebelum terjun ke dunia politik.

Baca Juga: Lewat Pantun, Sekjen PDI Perjuangan Sebut Ridwan Kamil Cawapres Ganjar Pranowo

”Artis lebih banyak follower-nya. Banyak masyarakat yang senang follow artis," ucap Krisdayanti yang juga menjadi pembicara dalam diskusi itu.