Senin, 22 Desember 2025

Belajar dari Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi, Ini Tips Aman Saat Berkendara di Tol

- Rabu, 5 Februari 2025 | 12:30 WIB
Ilustrasi kecelakaan mobil. (Pixabay)
Ilustrasi kecelakaan mobil. (Pixabay)

RBG.ID - Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, Selasa 4 Februari 2025 pukul 23.30 WIB.

Insiden tersebut melibatkan enam kendaraan yang terdiri dari satu truk dan lima mini bus.

Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi baru-baru ini menjadi pengingat betapa pentingnya keselamatan dalam berkendara di jalan tol.

Baca Juga: Daftar Identitas 11 Korban Kecelakaan Fatal di Tol Ciawi: Ada yang Luka di Kepala hingga Patah Lengan Kanan

Jalan tol memiliki karakteristik khusus yang memerlukan kewaspadaan tinggi dari pengendara.

Jalan tol dirancang untuk memudahkan perjalanan dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan jalan biasa, tetapi risiko kecelakaan juga meningkat jika pengemudi tidak mematuhi aturan lalu lintas.

Dengan menerapkan langkah-langkah keselamatan yang tepat, risiko kecelakaan dapat diminimalkan.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Ciawi Bogor Hantam Kendaraan hingga 8 Orang Tewas, Hal Ini Jadi Penyebabnya

Berikut beberapa tips agar perjalanan di tol tetap aman dan nyaman:

1. Cek kendaraan sebelum berangkat

Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan dalam kondisi prima.

Lakukan pemeriksaan tekanan ban untuk memastikan kestabilan saat melaju dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Tol Ciawi Bogor Hantam Kendaraan hingga 8 Orang Tewas, Hal Ini Jadi Penyebabnya

Sistem rem juga harus berfungsi optimal untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

Selain itu, pastikan lampu kendaraan menyala dengan baik, terutama jika berkendara di malam hari atau kondisi cuaca buruk.

Cek juga level oli dan air radiator agar mesin tidak mengalami overheat selama perjalanan.

Baca Juga: Tragedi Kecelakaan Beruntun Tol Ciawi: Tiga Gardu Tol Ciawi Alami Kerusakaan dan 2 Kendaraan Mobil Hangus Terbakar

2. Patuhi batas kecepatan

Jalan tol memiliki batas kecepatan yang ditetapkan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan.

Kecepatan yang terlalu tinggi meningkatkan risiko kecelakaan fatal, seperti yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi.

Oleh karena itu, selalu patuhi batas kecepatan yang berlaku dan sesuaikan dengan kondisi jalan serta cuaca.

Mengemudi dengan kecepatan stabil juga membantu menghemat bahan bakar dan mengurangi kelelahan saat berkendara.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Ciawi, Akibatkan 8 Orang Meninggal Dunia dan 11 Alami Luka-luka

3. Jaga jarak aman

Menjaga jarak aman antar kendaraan sangat penting untuk memberi ruang reaksi yang cukup jika kendaraan di depan tiba-tiba berhenti.

Aturan umumnya adalah menjaga jarak minimal tiga detik dari kendaraan di depan, namun bisa lebih jauh jika kondisi cuaca buruk atau jalan licin.

Kurangnya jarak aman dapat meningkatkan risiko tabrakan beruntun yang sering terjadi di jalan tol.

Baca Juga: Moms Wajib Tahu! Ini 10 Daftar Makanan yang Efektif Membunuh Sel Kanker

4. Fokus pada jalan

Berkendara di jalan tol membutuhkan konsentrasi penuh. Hindari gangguan seperti menggunakan ponsel, mengatur GPS, atau melakukan aktivitas lain yang dapat mengalihkan perhatian dari jalan.

Fokus yang terjaga akan membantu pengemudi lebih cepat merespons perubahan kondisi lalu lintas dan menghindari kecelakaan.

5. Hindari berkendara saat lelah

Kelelahan dapat menurunkan kewaspadaan dan memperlambat reaksi terhadap situasi darurat.

Baca Juga: Daftar Lengkap 23 Pemain Timnas Indonesia U20 di Piala Asia U20 2025: Ada 3 Pemain Abroad, Siapa Saja?

Jika merasa mengantuk, sebaiknya segera beristirahat di rest area untuk menghindari microsleep yang dapat berakibat fatal.

Lakukan peregangan atau tidur sejenak sebelum melanjutkan perjalanan agar tetap segar dan fokus.

6. Gunakan jalur sesuai fungsi

Setiap jalur di jalan tol memiliki fungsi tersendiri. Jalur kanan biasanya diperuntukkan bagi kendaraan yang ingin mendahului, sementara jalur kiri untuk kendaraan dengan kecepatan lebih rendah.

Baca Juga: Jangan Dibiasakan Makan Sambil Bermain Ponsel, Terlalu Sering Bisa Picu Masalah Kesehatan Serius Ini

Menggunakan jalur sesuai aturan tidak hanya menjaga kelancaran lalu lintas tetapi juga mengurangi risiko kecelakaan akibat manuver yang tidak terduga.

7. Waspadai perubahan cuaca

Perubahan cuaca yang tiba-tiba dapat memengaruhi kondisi jalan dan visibilitas.

Saat hujan deras, jalan menjadi lebih licin, sehingga disarankan untuk mengurangi kecepatan dan menjaga jarak aman.

Nyalakan lampu kabut atau lampu utama jika visibilitas menurun akibat kabut atau hujan lebat.

Mengemudi dengan ekstra hati-hati dalam kondisi cuaca buruk dapat mengurangi risiko kecelakaan.

Baca Juga: Viral! IRT di Ciledug Kesulitan Beli Gas Elpiji 3 Kg, Pangkalan Ogah Jual ke Pembeli Karena Alasan Ini

8. Pentingnya proteksi kendaraan

Meskipun telah berkendara dengan aman, risiko kecelakaan tetap ada.

Oleh karena itu, memiliki proteksi kendaraan seperti asuransi sangat penting untuk menghindari kerugian finansial akibat kecelakaan atau kejadian tak terduga lainnya.

Proteksi ini memberikan ketenangan bagi pengendara dan memastikan kendaraan dapat segera diperbaiki jika terjadi kerusakan.

Dengan menerapkan tips di atas, kecelakaan seperti di gerbang tol Ciawi mungkin dapat dihindarkan.

Keselamatan di jalan raya bukan hanya tanggung jawab individu tetapi juga bagian dari upaya bersama dalam menciptakan lalu lintas yang tertib dan minim risiko kecelakaan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X