Senin, 22 Desember 2025

Mengulas Sejarah Persik Kediri di Liga Indonesia, Berawal dari Berdirinya Pabrik Gula di Zaman Kolonial Belanda

- Kamis, 19 September 2024 | 22:08 WIB
Sejarah Persik Kediri di Liga Indonesia. (Sumber: Instagram @persikofficial)
Sejarah Persik Kediri di Liga Indonesia. (Sumber: Instagram @persikofficial)

Bahkan, Persik Kediri berakhir degradasi di akhir kompetisi Liga Super Indonesia musim 2009-2010.

Hal tersebut mengharuskan Persik Kediri untuk bermain di kasta kedua liga Indonesia.

Pada akhir kompetisi Divisi Utama 2013, Persik Kediri baru bisa kembali dipromosikan ke Liga Super Indonesia setelah menempati peringkat ketiga klasemen Divisi Utama.

Pada 12 Januari 2015, Persik Kediri didiskualifikasi dari peserta Liga Super Indonesia 2015.

Baca Juga: Cek Link Live Streaming Atalanta vs Arsenal di Liga Champions 2024-2025 Bisa Diakses di HP dan PC, Kick Off Jam 02.00 WIB

Persik Kediri dianggap tidak memenuhi persyaratan baik dari segi keuangan maupun infrastruktur.

Persik Kediri harus rela turun kembali bermain di Divisi Utama.

Pada 2016 Ultras Cyberxtreme, Dentama Ardiratna mencoba kembali menghidupkan Persik dengan serangkaian laga ujicoba.

Tetapi Persik terpuruk di musim berikutnya dan terrelegasi ke Liga 3 kompetisi kasta ketiga sepak bola di Liga Indonesia.

Meski begitu, Persik Kediri mencatatkan sejarah karena berhasil lolos dalam Club Licensing Regulations (CLR).

Baca Juga: Nyaris Diamuk Warga, Momen Indra Septiarman Diarak dan Diringkus Polisi Pelaku Buron Kasus Pembunuhan Nia Kurnia Sari

Dikutip dari laman Bola.com, CLR adalah pedoman yang diberikan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) kepada klub-klub di wilayah mereka untuk berkompetisi.

Klub-klub ini tentunya harus memenuhi sejumlah poin yang ada di CLR untuk berkompetisi di level internasional.

Pada musim 2023-2024, ada 41 klub Indonesia yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan lisensi ini.

Dari 41 klub tersebut, hanya tiga klub yang lolos dan mendapatkan lisensi ini, yakni Persik Kediri, Bali United, dan Borneo FC.

Ketiga klub ini lolos dalam tiga kategori, yaitu AFC Champions League 2, AFC Challenge League dan kategori Liga 1.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X