RBG.ID-JAKARTA, Masyarakat dihebohkan dengan video viral yang menyebutkan nasi cadong bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Salemba, Jakarta Pusat.
Dalam video itu nampak makanan yang hanya berisi nasi putih tanpa lauk pauk. Video ini diungah oleh akun @jadetabek.info berdasarkan pengakuan seorang narapidana yang tidak disebutkan namanya.
Kepala Lapas Klas II A Salemba, Yosafat Rizanto membantah tuduhan seperti dalam video tersebut. Menurutnya, semua nasi cadong yang diberikan kepada narapidana setiap hari diberi lauk.
Baca Juga: Pedas! Ini Sindiran Bintang Emon Soal Bebasnya Napi Koruptor
“Lauknya itu posisi di atas semua. Nasi dipisah karena kalau digabungkan pada saat pendistribusian dari dapur ke blok, nanti dia jatuh menyatu dengan nasinya. Nanti, jadinya tidak higienis lagi antara nasi dengan sayur, makanya dipisahkan,” kata Yosafat kepada wartawan, Rabu (21/9).
Saat sampai di blok, nasi cadong dibagi ke kamar masing-masing sesuai jumlah narapidana. Sesuai standar menu yahg diberikan berupa nasi dan lauk pauk.
“Jadi videonya seakan-akan cuma telur tiga. Kalau telur digabungkan dalam ompreng, kan akan tertindih akhirnya pecah, sehingga tidak sesuai dengan apa yang kita sesuaikan dengan SOP makanya telurnya dibagikan langsung,” jelas Yosafat.