nasional

Bak Jadi Firasat, Ini Unggahan Terakhir TikTok Imam Masykur Sebelum Tewas Dianiaya Oknum Paspampres

Selasa, 29 Agustus 2023 | 11:32 WIB
Imam Masykur (25), warga Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh, tewas setelah diculik oknum paspampres. (Dok.JawaPos.com)

RBG.ID - Penculikan dan penyiksaan yang menimpa Imam Masykur (25) pemuda asal Aceh, masih menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, tindakan keji itu dilakukan oleh tiga oknum anggota TNI aktif.
 
Kini, satu dari tiga pelaku sudah diamankan bernama Praka Riswandi Manik atau juga dikenal Praka RM adalah anggota Paspampres.

Baca Juga: Oknum Paspampres Buang Jenazah Imam Masykur di Waduk Jatiluhur Purwakarta
 
Sementara itu, akun TikTok korban @imammasykur548 juga dipenuhi komentar bela sungkawa dari publik.

Selain bela sungkawa, publik juga mendoakan pria warga Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Aceh itu.
 
Namun, unggahan terakhir Imam Masykur bak jadi firasat lantaran isi video tersebut berisi sebuah pesan yang sangat mendalam.
 
Imam Masykur menulis pesan tentang kehilangan seseorang akan baru dirasakan jika orang tersebut sudah tiada lagi.

Baca Juga: Kemenkes Pastikan Penyakit ISPA dan Lainnya Akibat Polusi Udara Bisa Dicover BPJS
 
"Nanti kamu akan merasakan berharga seseorang, ketika kamu mencarinya tapi kamu tidak lagi menemukannya," tulis Imam Masykur dalam video yang diunggahnya.
 
"Nanti kamu sadar sudah kehilangan saat apa yang kamu genggam kemarin benar-benar pergi," lanjutnya.
 
"Yang tulus tidak akan datang dua kali, walaupun kamu menemukan yang baru, pasti tidak akan sama seperti yang dulu lagi, ingat! Sesuatu yang sangat menyedihkan itu adalah penyesalan," tandasnya.
 
Imam Masykur mengunggah keterangan tersebut dengan fotonya sendiri sebagai latar belakang pada 3 Maret 2022 lalu.

Baca Juga: Kasus ISPA Sudah Mencapai 200 Ribu Per Bulan Akibat Polusi di Jabodetabek
 
Sontak, unggahan terakhir Imam Masykur pun dibanjiri komentar duka dan bela sungkawa dari para netizen.

"Postingan-postingannya seperti memang sudah pertanda," kata seorang netizen di kolom komentar akun Imam Masyukur.
 
"Vidio dan kata kata itu di 2022 tanpa dia tau kalau dia benar benar pergi di tahun 2023," kata yang lainnya.
 
"Ya Allah lapangkanlah kuburnya,kasih dia surga setinggi tingginya," imbuh netizen lainnya. (jpc)

Ikuti berita menarik lainnya di Google News

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB