RBG.ID – Operasional penyelenggaraan ibadah haji sudah mencapai hari ke-23.
Menurut data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga 13 Juni 2023, pukul 24.00 WIB total jumlah kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi sebanyak 142.514 orang atau 370 kelompok terbang.
“Jumlah jemaah dan petugas yang diberangkatkan hari ini dari Madinah ke Makkah sebanyak 7.647 orang atau 20 kloter. Adapun total Jemaah Haji yang masih berada di Madinah sampai hari ini sebanyak 20.964 orang yang tergabung dalam 55 kloter,” ujar Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin di Jakarta, Kamis (15/6).
Baca Juga: Jamaah Haji Lansia Diminta Tetap di Tenda, Lempar Jumrah Titip Jemaah Lain
Fauzin mengungkapkan, untuk jumlah jemaah yang meninggal dunia di Makkah bertambah 4 orang.
Keempatnya atas nama; Ahmad Ibnu Sholah, 43; SUB, 18; Nurdin Shalahuddin Bin Selamat, 70; Emi Eman Kadir, 64; dan Jufri Mahfud Tarni, 83.
“Sampai 13 Juni 2023 pukul 24.00 WIB, total jemaah wafat sebanyak 58 orang, dengan rincian jemaah yang wafat di Makkah sebanyak 28 orang, di Madinah sebanyak 28 orang, dan di Jeddah sebanyak 2 orang. Sesuai ketentuan, jemaah yang wafat akan dibadalhajikan,” ujar Fauzin.
Baca Juga: Senasib Dengan Baim Wong, Raffi Ahmad Ungkap Alasan Batal Naik Haji Tahun Ini
Fauzin menjelaskan, bus shalawat dalam rute Jamarat – Mahbas Jin – Bab Ali tidak hanya dipakai oleh jemaah haji Indonesia.
Bus shalawat yang melalui jalur tersebut juga digunakan oleh jemaah haji dari berbagai negara yang tinggal di hotel sekitar wilayah rute itu.
Oleh karena itu, Fauzin meminta jemaah agar menghindari waktu padat ketika akan ke Masjidil Haram atau pulang ke hotel.
“Untuk menghindari kepadatan (di Terminal Bab Ali), jemaah dapat berangkat satu atau jam sebelum waktu salat, dan satu atau dua jam lebih akhir usai salat berjamaah saat akan pulang ke hotel. Itu akan lebih longgar,” pangkasnya. (jpc)
Ikuti berita menarik lainnya di Google News.