nasional

Intensitas El Nino Semakin Menguat, BMKG Ingatkan untuk Tingkatkan Antisipasi Kebakaran hingga Gagal Panen

Senin, 12 Juni 2023 | 08:59 WIB
Dwikorita Karnawati

RBG.ID - Potensi terjadinya fenomena el nino semakin pasti. Bahkan, intensitasnya pun saat ini terus menguat.

Hal tersebut juga diperburuk dengan adanya fenomena indian ocean dipole (IOD) yang saat ini juga menuju fase positif.

Kombinasi dua fenomena tersebut dapat berdampak pada berkurangnya curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia selama periode musim kemarau 2023. 

Baca Juga: Warga Depok Jangan Kelewatan! Berikut Prakiraan Cuaca Depok, 12 Juni 2023

"Bahkan, sebagian wilayah diprediksi akan mengalami curah hujan dengan kategori bawah normal dan beberapa wilayah mengalami kondisi tidak ada hujan sama sekali, 0 mm/bulan," ungkap Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati.

Selain memicu kekeringan, minimnya curah hujan yang terjadi juga akan berpotensi meningkatkan jumlah titik api.

Sehingga tentunya semakin meningkatkan kondisi kerawanan untuk terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Baca Juga: Dokter Oky Pratama Resmi Menikah Dengan Kekasih Bulenya, Netizen : Kirain Gimmick Doang

Untuk itu, langkah-langkah strategis perlu dilakukan guna mengantisipasi dampak lanjutan. Utamanya sektor pertanian, terutama tanaman pangan semusim yang sangat mengandalkan air. 

"Situasi saat ini perlu diantisipasi agar tidak berdampak pada gagal panen yang dapat berujung pada krisis pangan," ujar Dwikorita.

Sejumlah langkah strategis yang dapat dilakukan yakni dengan optimalisasi penggunaan infrastruktur pengelolaan sumber daya air seperti waduk, bendungan, embung, dan sebagainya untuk menyimpan air di sisa musim hujan agar dapat dimanfaatkan pada periode musim kemarau.

Baca Juga: Cocok Beraktivitas Outdoor! Prakiraan Cuaca Kota Bandung, 12 Juni 2023

Langkah tersebut dilakukan untuk mengurangi risiko kekurangan air baik bagi kebutuhan masyarakat maupun untuk kebutuhan pertanian.

"Selain itu, upaya pencegahan karhutla juga harus digalakkan dibandingkan pemadaman karena langkah ini lebih efektif untuk menghindari dampak yang luas. Terutama di wilayah yang rawan terjadi karhutla," bebernya.

Halaman:

Tags

Terkini

Hadapi Perubahan Iklim, KLH Gandeng Masyarakat Sipil

Kamis, 13 November 2025 | 17:41 WIB