RBG.ID — Polres Jeneponto diserang orang tidak dikenal dini hari Kamis (27/4).
Pelaku diperkirakan sebanyak 100 orang melakukan pelemparan bom Molotov dan batu.
Bahkan, diduga terdapat tembakan dari arah pelaku. Seorang personel Polres Jeneponto Bripka M mengalami luka tembak di perut.
Baca Juga: Nabila Maharani Dipinang dengan Mahar Sesuai Tanggal Pernikahan
Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) belum bisa memastikan siapa pelaku penyerangan.
Namun begitu, sehari sebelumnya diketahui terjadi pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh anggota Reskrim Polres Jeneponto terhadap dua anggota TNI, yakni Pratu Irsan dan Prada Amran.
Pratu Irsan mengalami luka sobek di bawah mata, hidung bengkok, dan luka di bagian kaki.
Baca Juga: Intip Ramalan Zodiak Capricorn 28 April 2023: Tingkat Energi Rendah, Hati – Hati Rasa Jengkel Muncul
Terdapat dua video yang beredar terkait penyerangan tersebut, dalam salah satu video tampak banyak orang mencoba menerobos pagar Polres Jeneponto.
Terdengar pula teriakan-teriakan untuk membakar.
Terlihat beberapa orang melakukan pelemparan batu.
Baca Juga: Kasus Dugaan Ujaran Kebencian Dua Peneliti BRIN Diambil Alih Bareskrim Polri
Terdapat api yang diduga berasal dari Bom Molotov.
Dalam kejadian itu diduga terjadi tembakan dari arah pelaku penyerangan ke polres, yang membuat seorang personel Polres Jeneponto Bripka M mengalami luka tembak di bagian perut.