BNPB melaporkan sejumlah fasilitas sudah kembali beroperasi.
Di Aceh, tiga rumah sakit dan 55 pusat kesehatan masyarakat (PKM) sudah melayani warga, sementara di Sumatera Utara terdapat 15 rumah sakit dan 25 PKM yang kembali aktif.
Seluruh fasilitas kesehatan di Sumatera Barat dilaporkan telah beroperasi normal.
Sebelumnya, bantuan logistik dan teknis telah dikirim ke wilayah terdampak.
Bersama PLN, TNI, dan Polri, BNPB menyalurkan genset berkapasitas 250 kWh ke RSUD Takengon, Aceh Tengah, dan ke Aceh Tamiang untuk memulihkan operasional RSUD Muda Sedia.
Bupati Aceh Tamiang, Armia Fahmi, saat meninjau pembersihan RSUD pada Sabtu (6/12/25), menekankan pentingnya percepatan layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Pascabanjir pasti banyak penyakit yang akan menyerang masyarakat kita,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa berfungsinya kembali fasilitas kesehatan akan membantu warga mendapatkan akses layanan medis lebih cepat.
BNPB memastikan bantuan berupa makanan pokok, obat-obatan, selimut, dan perlengkapan sandang terus didistribusikan ke wilayah terdampak, termasuk lokasi yang sulit dijangkau.
“Semua dipastikan agar dapat tersalur ke titik-titik terdampak paling jauh,” lanjut BNPB.
Selain distribusi bantuan, perhatian khusus diberikan kepada kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan lansia di daerah pengungsian.***