RBG.ID - Presiden Joko Widodo mengumumkan kemungkinan perombakan kabinet pada pekan ini. Pengumuman itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (24/10/2023).
Menurutnya, salah satu jabatan menteri yang akan direformasi adalah Menteri Pertanian yang sebelumnya dijabat Syahrul Yasin Limpo.
Syahrul Yasin Limpo sebelumnya mengundurkan diri setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh KPK. Syahrul korupsi di tempat ia menjabat, yakni Kementerian Pertanian.
Baca Juga: Curug Pangeran Bogor, Kesegaran Air Terjun di Gunung Bunder Cuma Rp 10 Ribu!
Dalam pengumuman tersebut, Presiden Joko Widodo tidak merinci secara langsung siapa yang akan menggantikan posisi menteri pertanian yang kosong tersebut.
Meski tak menjawab pasti, Presiden Joko Widodo mengangguk dan tersenyum saat ditanya peluang Partai Demokrat masuk kabinet. Setelah itu, Presiden Joko Widodo keluar dan mengakhiri konferensi pers.
Partai Demokrat termasuk dalam anggota Komisi Indonesia Maju (KIM) dan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presidennya.
Baca Juga: Quality Time Bareng Pasangan di Tengah Kebun Teh Sambil Makan Romantis Cuma Ada di Smart Hill Camp
Langkah itu dilakukan setelah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, yang juga anggota KIM, mengumumkan putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, akan menjadi cawapresnya.
Gibran bisa mendampingi Prabowo setelah Mahkamah Konstitusi (MK) menyetujui perkara batasan usia minimal calon presiden dan wakil presiden adalah 40 tahun atau sudah memiliki pengalaman menjabat sebagai kepala daerah atau pemerintahan.
Pertimbangan-pertimbangan ini menunjukkan arah politik yang muncul di Indonesia menjelang pemilihan presiden pada bulan Februari 2024.
Ada rumor yang menyebutkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan mengisi kekosongan posisi Menteri Pertanian. Pada 15 Oktober 2023, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membahas isu kesejahteraan petani di akun Twitter (X).