Cegah Penumpukan, Polri Bakal Terapkan Delay System di Pelabuhan Merak Banten

RBG.ID-JAKARTA, Berbagai upaya dilakukan petugas gabungan untuk mengantisipasi kemacetan parah saat arus mudik Lebaran 2023 nanti. Tak hanya di tol, kemacetan parah juga diprediksi bakal terjadi di Pelabuan Merak, Banten

Makanya, Pelabuhan Merak menjadi salah satu titik yang mendapat perhatian khusus selama periode mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Pasalnya, butuh pengaturan ekstra agar tidak terjadi penumpukan calon pemudik.

Asops Kapolri, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, tahun ini ada penambahan darmaga dan armada kapal Feri. Tahun sebelumnya dermaga yang dioperasikan 7, sedangkan kapalnya 48 unit.

Baca Juga: Dishub DKI Imbau Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor, Namun Beralih ke Angkutan Umum

"Tahun ini kita lipatkan menjadi 15 dermaga dengan 78 Feri penyebrangan. Insya Allah dengan 2 kali lipat lebih ini kita akan lebih lancar," kata Agung kepada wartawan, Sabtu (15/4).

Penambahan ini dilakukan karena adanya perkiraan lonjakan pemudik. Selain armada dan dermaga, Polri juga telah menyiapkan strategi mengurai kepadatan.

"Strateginya yaitu dengan delay system. Itu kita membuat arus yang menuju ke Merak, yang akan menyeberang ke Sumatera itu kita delay, apabila terjadi peningkatan yang signifikan," jelasnya.

Baca Juga: Jelang Musim Mudik Lebaran Akses Menuju Pelabuhan Merak Diperluas

Delay ini diterapkan dengan cara pemudik akan diarahkan masuk ke rest area KM 43 dan KM 68 tol Jakarta-Merak. Di sana petugas akan melakukan pemgecekan tiket penyeberangan para pemudik.

"Kemudian pengaturan supaya tertahan sejenak menunggu giliran untuk masuk. Kendaraan yang sudah ada di dermaga naik ke kapal ksong, nanti kita akan dorong dari rest area menuju ke dermaga yang kosong," pungkas Agung.

Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi menyampaikan prediksi terbaru mengenai arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Hasil penelitian terkini, diperkirakan terjadi pergeseran waktu puncak arus mudik.

Baca Juga: Truk Semen Jatuh ke Laut di Pelabuhan Merak, Begini Kronologisnya

Hal itu disampaikan Firman setelah penutupan gelar Tactical Floor Game (TFG) bersama Kementerian PUPR dan Kementerian Perhubungan dan stakeholder terkait lainnya.

"Diperkirakan satu puncak arus mudik dan dua puncak arus balik," kata Firman di Gedung NTMC Polri, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (5/4).

Dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) yang ditandatangani Polri, Kementerian PUPR dan Kementerian Perhubungan dijelaskan puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada Kamis dan Jumat 21-22 April 2023. Prediksi ini mundur dari perkiraan awal.(jpc)