RBG.id – Kimchi, makanan khas Korea Selatan yang terbuat dari fermentasi kubis, lobak, dan berbagai sayuran lain, dikenal dengan cita rasanya yang pedas, tajam, gurih, dan segar.
Biasanya, kimchi disajikan sebagai lauk pendamping atau bahan campuran dalam berbagai hidangan.
Namun, kimchi tidak hanya lezat. Penelitian terbaru mengungkap makanan tradisional ini memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk membantu mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan kesehatan pencernaan.
Studi tentang Efek Anti-Obesitas Kimchi
Baca Juga: Auto Ngiler! 5 Rekomendasi Bakso Malang Termantul di Tangerang, Intip Lokasinya di Sini
Menurut laporan dari EurekAlert, World Institute of Kimchi di Korea Selatan telah menerbitkan sejumlah artikel ilmiah tentang efek anti-obesitas dari kimchi dalam jurnal internasional.
Studi-studi tersebut menunjukkan konsumsi kimchi secara rutin dapat mencegah obesitas.
Salah satu penelitian praklinis pada hewan dengan model obesitas menunjukkan hasil yang mengesankan, yaitu penurunan lemak tubuh hingga 31,8 persen pada subjek yang diberi diet berbasis kimchi.
Baca Juga: Viral! Program Makan Bergizi Gratis untuk Siswa Disorot, BPOM Temukan Kasus Sayur Basi
Selain itu, analisis data dari Korean Genome and Epidemiology Study (KoGES) pada studi populasi besar yang berlangsung selama 13 tahun mengungkap konsumsi kimchi secara tepat dikaitkan dengan penurunan indeks massa tubuh (IMT) sebesar 15 persen.
Serta Adapun penemuan dalam jurnal medis Inggris, Food & Function dan BMJ Open menghasilkan adanya penurunan kejadian obesitas sebesar 12 persen pada pria paruh baya.
Kimchi sebagai Makanan Kesehatan Global
Dr. Hae-Choon Chang, Direktur World Institute of Kimchi, menyatakan hasil penelitian praklinis dan uji klinis ini memberikan bukti ilmiah yang kuat mengenai manfaat anti-obesitas kimchi.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Rumah Aman, Heboh Tempat Tinggal Laura Meizani Anak Nikita Mirzani sebelum Kabur