Ramai Merek Sunscreen Ternyata Over Claim Kandungan SPF, Simak Cara Mengetahui Ciri Sunscreen SPF Tinggi!

RBG.ID – Beberapa waktu lalu ramai di media sosial beberapa merek Sunscreen ternyata berlebihan dalam mengklaim besaran SPF (Sun Protection Factor) yang terkandung di dalam produk tersebut.

Hal ini diungkap oleh akun TikTok @cicikoko_review atau Ericiko yang melakukan pengecekan di laboratorium.

"Klaimnya 50 ternyata hasilnya 38, klaim 50 ternyata 18, ada yang enam yang menurut aku sebenarnya udah jauh banget dari klaim mereka yang 50," tuturnya.

Baca Juga: Cek Ramalan Zodiak Pisces Hari ini 15 Agustus 2023, Fokus Pada Pekerjaan Hari Ini

"Tahu enggak? Ada yang lebih parah lagi, ini klaimnya 50 dan hasilnya tuh cuman 2, kita syok banget, ini isinya apa," sambung dia.

Ericiko memang tidak menyebutkan merek dari produk Sunscreen yang tidak sesuai dengan klaimnya tersebut. Tetapi salah satu merek dia sebutkan namanya karena kandungan yang lebih dari klaim di kemasan yang berarti lebih baik.

Avoskin dalam kemasannya menyebut kandungan SPF yang tersedia yakni 50, tetapi saat dites nilainya justru melebihi yakni SPF 66.

Baca Juga: KidZania Siapkan Diskon Rp 78 Ribu Sambut Kemerdekaan RI, Simak Persyaratannya!

Menurut penelitian, SPF 50 itu dapat memblokir 98% sinar UV7 dan SPF 100 bisa memblokir hingga 99% sinar UV7.

Perlu diketahui bagi pengguna tekstur dari Sunscreen yang memiliki SPF tinggi pasti akan lebih kental karena kandungan oil di dalamnya.

Sehingga jika SPF tinggi tetapi teksturnya ringan dari merek lain perlu dipertanyakan kebenaran dari nilai klaim tersebut.

Baca Juga: Dibintangi Wi Ha Joon dan Ji Chang Wook, Drakor The Worst of Evil Tayang Bulan Depan, Catat Tanggal Rilisnya!

Selain itu, apabila sudah menggunakan Sunscreen dengan SPF tinggi seperti SPF 50 bukan berarti seseorang bisa berjemur dalam jangka waktu yang lama di bawah matahari jika dia tidak mau kulitnya berubah menjadi lebih gelap karena terbakar.

Warna kulit juga mempengaruhi cepat atau tidaknya seseorang bisa terpapar sinar UV matahari. Kulit yang lebih pucat atau putih jauh lebih rentan daripada kulit yang gelap karena pigmen (melanin) di lapisan luar kulit.