kesehatan

Tiga Jenis Garam Dapur Ini Bisa Jadi Alternatif Bumbu Masak yang Gak Bosenin, Pastinya Kaya akan Nutrisi Baik untuk Kesehatan

Jumat, 3 Januari 2025 | 09:49 WIB
Ilustrasi garam laut (foto/Ilustrasi Pixabay.com)

RBG.id -- Garam dapur merupakan bumbu pokok dalam masakan sehari-hari. Namun, konsumsi garam berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan, seperti meningkatkan risiko hipertensi dan penyakit jantung.

Pada dasarnya, natrium yang ada pada kandungan garam merupakan salah satu nutrisi yang terpenting untuk kesehatan tubuh. Elektrolit yang satu ini memiliki peran dalam hidrasi dan fungsi sel.

Untuk itu, beberapa alternatif garam dapur yang lebih sehat dan kaya nutrisi dapat dipertimbangkan.

Baca Juga: Luka Tak Kunjung Sembuh? Hati - Hati Ini Ciri Kulit Ini Bisa Jadi Tanda Penyakit Diabetes, Begini Cara Deteksinya

1. Garam Himalaya

Garam Himalaya berasal dari tambang garam Khewra di Pakistan. Berwarna merah muda, garam ini mengandung lebih dari 80 mineral dan elemen, termasuk kalsium, magnesium, dan kalium, yang bermanfaat bagi kesehatan.

Selain itu, garam Himalaya memiliki rasa yang lebih halus dibandingkan garam meja biasa, sehingga dapat digunakan dalam berbagai masakan.

Baca Juga: Patuhi Amanah Almarhumah Ibu Tercinta, Sejak Kepergiannya Aktor Senior Mandra Akui Ogah Naik Moge Lagi Kini Punya Hobi Baru

2. Garam Laut

Garam laut diperoleh melalui proses penguapan air laut. Mengandung mineral alami seperti magnesium, kalsium, dan kalium, garam laut memiliki tekstur yang lebih kasar dan rasa yang lebih kompleks dibandingkan garam meja.

Penggunaan garam laut dalam masakan dapat memberikan cita rasa yang lebih kaya dan menambah nilai gizi.

Baca Juga: Ular Tidak Takut Garam, Tapi Tidak Suka 4 Bau Ini

3. Garam Celtic

Garam Celtic, juga dikenal sebagai garam abu-abu, berasal dari wilayah Brittany di Perancis. Dipanen secara tradisional dengan tangan, garam ini mengandung mineral seperti magnesium dan zat besi.

Halaman:

Tags

Terkini