Begini Klarifikasi RS Kartika Husada Jatiasih Terkait Keluhan Pasien Mati Batang Otak Setelah Operasi Amandel

RBG.ID - Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi menekankan telah melakukan prosedur sesuai SOP yang berlaku dalam menangani pasien berinisial A (7) yang menjalani operasi Amandel, namun seusai operasi mengalami kejang yag berakhir didiagnosis mati batang otak.

"Kami setiap melakukan tindakan dan pemeriksaan itu selalu ada prosedur untuk dilakukan edukasi. Jadi edukasi mulai dari konsultasi di poli klinik, pada saat tindakan operasi, sampai selesai operasi sudah sesuai dengan SOP," kata Perwakilan Manajemen RS Kartika Husada Bekasi, Rahma Indah Permatasari pada Jumat (29/9).

Sehingga menurut Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi kondisi A setelah operasi amandel yang sempat mengalami henti jantung, henti napas, hingga kejang-kejang itu di luar kendali mereka.

Baca Juga: Anak Berusia 7 Tahun Alami Henti Jantung dan Didiagnosis Mati Batang Otak Setelah Operasi Amandel di Bekasi

"Di ruang pemulihan terjadi keadaan yang tidak diinginkan. Perkembangan kondisi pasien tidak sesuai dengan apa yang diharapkan," sebutnya.

Pasien A menjalani operasi Amandel setelah melakukan serangkaian pemeriksaan di Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi hingga akhirnya mendapatkan jadwal operasi pada 19 September 2023.

Pasien A adalah anak kedua dari orangtua bernama Albert Francis. Hari itu seharusnya kedua anaknya menjalani operasi amandel. Tetapi yang pertama masuk ke ruang operasi adalah anak keduanya yakni A.

Baca Juga: Makan Es Krim Setelah Operasi Amandel, Ini Alasannya!

Gejala yang dirasakan A jauh sebelum dirujuk untuk melakukan operasi Amandel adalah sakit pada telinga dan batuk serta pilek yang tidak berkesudahan.

“Awal dicek anak saya ada keluhan juga di telinga anak kedua dan sering batuk pilek juga gak sembuh-sembuh ternyata amandelnya,” kata Albert Francis pada Jumat (29/9).
Setelah menjalani operasi Amandel selama 1 jam dan dikatakan berhasil, kondisi justru semakin buruk. Pertama orangtua melihat anaknya kesulitan bernapas dan mengambil napas dari mulut seperti mendengkur.

Kemudian kondisi itu terus memburuk dari henti jantung, henti napas, hingga kejang-kejang. Pihak Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi langsung menangani A.

Baca Juga: Sering Mengalami Radang: Lakukan Operasi Amandel

Kondisi tentu membuat orangtua A kebingungan sehingga mempertanyakan jalannya operasi Amandel tersebut.

Pihak Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi pun melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas efek yang terjadi pada pasien dan mendiagnosis A mengalami mati batang otak.