RBG.ID – Pemerintah Arab Saudi kembali mengeluarkan kebijakan kemudahan berumrah.
Kali ini para wisatawan tidak perlu mengurus visa umrah.
Cukup dengan visa transit sudah bisa dipakai untuk umrah.
Baca Juga: 8 Nama Pengusik Mikel Arteta
Namun, Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan visa transit tersebut tidak bisa dipakai untuk berhaji.
Kebijakan baru itu disampaikan pihak maskapai Arab Saudi, Saudia Airlines, pada Kamis (2/2) malam waktu Saudi atau kemarin (3/2) dini hari WIB.
Dengan sistem baru tersebut, visa transit sudah otomatis bundling atau sepaket dengan tiket penerbangan.
Baca Juga: Lakukan Peninjauan di Pasar Kreneng, Mendag: Bapok Stabil, Tinggal Tambah Pasokan MinyaKita
Jadi, tidak perlu mengurus visa untuk transit maupun visa umrah.
Sebagai contoh, pelancong dari Jakarta ingin pelesir ke Eropa menggunakan maskapai Saudia Airlines.
Saat melakukan pemesanan, dia bisa memilih paket tiket penerbangan sekaligus visa transit. Kota transit yang dipilih bisa Jeddah, memudahkan akses ke Masjidilharam untuk beribadah umrah.
Baca Juga: Tobat, Wowon dan Solihin Siap Dihukum Mati
Durasi visa transit ini ditetapkan selama empat hari (96 jam). Waktu empat hari itu sangat cukup untuk umrah, bahkan berziarah ke makam Nabi Muhammad di Masjid Nabawi, Kota Madinah.
Dalam keterangannya di ArabNews, CEO Saudia Airlines Capt Ibrahim Koshy mengatakan, integrasi tiket dan visa transit itu mendukung visi Saudi, yaitu 100 juta kunjungan pada 2030.
Artikel Terkait
Jadi Korban Penipuan Umrah, Selebgram Asal Bogor Lapor Polisi
Kasus Penipuan Ibadah Umrah di Kota Bogor, Korban Lain Diminta Berani Melapor
Pelaku Penipuan Berkedok Umrah Jadi Tersangka, Ada 106 Orang Korban
Penipuan Umrah di Bogor, Begini Cara Pelaku Menjerat Ratusan Korbannya
Jennie BLACKPINK Berkerudung dan Datang ke Masjid, Apakah Umrah ?