Ragam Aksi
- Pelatihan keamanan
- Perlindungan rezim berkuasa
- Perlindungan atau pengeksploitasian sumber daya alam
- Media propaganda Rusia
- Ukraina
Sejak 2014 melatih kelompok pro-Rusia di Donbas. Mendukung invasi Rusia ke Ukraina dengan membentuk batalyon tentara bayaran yang sebagian anggotanya direkrut dari penjara.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ditanya Kabar Prabowo Subianto Saat Blusukan ke Jakarta Utara
- Syria
Melatih Angkatan Darat Syria dan milisi pro-Bashar Assad sejak akhir 2015 serta bertempur bersama mereka.
Baca Juga: Besok 2 Juta Jemaah Haji Wukuf di Arafah, Kuota Haji Indonesia Terisi 99,6 Persen
- Libya
Sejak 2017 mendukung Marsekal Khalifa Haftar, panglima angkatan bersenjata Libya. Terlibat dalam serangan ke ibu kota Tripoli pada 2019.
Artikel Terkait
Hotel Gratis Untuk Petenis Ukraina di Grand slam Wimbledon, Aturan Ketat Bagi Atlet Rusia
Pemimpin Rusia Alihkan Kesalahan Soal Drone Ke Amerika Serikat
Rusia Alami Kesulitan, Kepala Intelijen AS: Kekurangan Amunisi Pengaruhi Serangan
China dan Rusia Upayakan Persatuan Dalam Kerja Sama Shanghai
Biasa Rayakan Hari Kemenangan Bersama, Kini Rusia dan Ukraina Masing-masing
Rusia Luncurkan GigaChat Untuk Saingi ChatGPT
KBRI Moskow Minta Warga Indonesia di Rusia Batasi Perjalanan, Terutama ke Wilayah Ini