RBG.ID – ’’Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan untuk semua orang.’’ Kalimat itu diucapkan Rayyanah Barnawi.
Kini impian perempuan 33 tahun tersebut untuk dapat pergi ke luar angkasa menjadi kenyataan.
Bahkan, dia menjadi astronot perempuan pertama dari Arab Saudi.
Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Juventus Ditekuk Empoli 4-1
Untuk mewujudkan impian itu, Barnawi dibiayai pemerintah Arab Saudi.
Peneliti sel punca kanker tersebut berangkat bersama dengan Ali Alqarni, seorang pilot jet tempur di Angkatan Udara Kerajaan Saudi selama 12 tahun terakhir.
Mereka dikomandoi Peggy Whitson, mantan astronot NASA sekaligus direktur penerbangan luar angkasa untuk manusia di Axiom Space.
Baca Juga: Persik Kediri Rekrut Dua Pemain Bertahan Ahmad Agung dan Harry Fatwa, Ini Alasannya
Pilot dalam misi penerbangan swasta tersebut adalah John Shoffner.
’’Jika saya dan Ali bisa melakukannya, kalian juga bisa,’’ tegas Barnawi sebelum bertolak ke luar angkasa.
Barnawi dan Alqarni adalah warga sipil pertama dari Arab Saudi yang pergi ke luar angkasa sejak Sultan bin Salman Al Saud ikut dalam penerbangan pesawat ulang-alik Space Shuttle Discovery pada 17 Juni 1985.
Baca Juga: Persik Kediri Rekrut Dua Pemain Bertahan Ahmad Agung dan Harry Fatwa, Ini Alasannya
Sultan bin Salman Al Saud menjadi orang Arab pertama, muslim pertama, dan anggota keluarga kerajaan pertama yang terbang ke luar angkasa.
Dalam misi penerbangan ke luar angkasa itu, Shoffner menjadi satu-satunya anggota rombongan yang membayar dengan uang pribadinya.
Artikel Terkait
PKM Universitas Sahid Sosialisasi Usaha Cilok Jepret Astronot ke Anak Jalanan Kota Bekasi
Viral Pengemudi Mobil Halang-halangi Ambulans Saat Bawa Pasien di Bogor, Ternyata Warga Negara Arab Saudi
Arab Saudi Buka Diskusi Dengan Pihak-pihak yang Bertikai di Sudan
Messi Minta Maaf pada klub dan rekan usai Jalan-jalan ke Arab Saudi
Berakhir Damai, Mobil WNA Arab Saudi yang Halang-halangi Ambulans di Bogor Ditilang Polisi
Wakil Presiden Ma’ruf Amin Ungkapkan Ini kepada Pemerintah Arab Saudi Soal Haji
Sepekan Jelang Berangkat Masih Susun Pramanifest Kloter, Tim Pendahulu Petugas Haji Diterbangkan ke Arab Saudi