RBG.ID - Arab Saudi telah mengundang delegasi dari pihak yang bertikai di Sudan untuk mempersiapkan pertemuan guna meredakan ketegangan di negara Afrika.
Pemerintah Arab Saudi mengumumkan, pada Jumat (05/05/2023), bahwa Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud membahas isu Sudan tersebut dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken melalui telepon.
Disebutkan, Arab Saudi telah mengundang perwakilan dari Angkatan Bersenjata Sudan, dan paramiliter Pasukan Pendukung Cepat (RSF) ke Kota Jeddah di Arab Saudi barat. Ditambahkan bahwa rencana itu didukung oleh pemerintah AS.
Baca Juga: Resmi! WHO Cabut Status Darurat Global COVID-19
Militer Sudan mengatakan telah mengirimkan delegasinya ke Jeddah.
Kantor berita Associated Press melaporkan, bahwa pertemuan itu akan dimulai secepatnya, Sabtu (06/05/2023) berdasarkan informasi dari kedua pihak.
Pertempuran berlanjut di Sudan meski kesepakatan gencatan senjata telah diumumkan.
Baca Juga: Microsoft akan mengurangi gangguan notifikasi pada Windows 11
Otoritas kesehatan negara itu menyebutkan, 550 orang tewas sejak kekerasan terjadi pada 15 April lalu.
Ikuti berita menarik lainnnya di Google News
Artikel Terkait
Seminggu Terjebak Pertempuran Dua Faksi Militer di Sudan, 538 Warga Indonesia Dievakuasi dari Khartoum
Belum Semua Warga Negara Indonesia di Sudan Dievakuasi, Keselamatannya Terancam
Konflik Militer di Sudan Semakin Memanas, Korban Tewas Bertambah Jadi 528 orang
Pemerintah Sudah Evakuasi 930 WNI dari Sudan, Situasi Belum Kondusif, Petugas KBRI Khartoum Kerja di Port
Intel AS Peringatkan Pertempuran Di Sudan Akan Berlarut-Larut