RBG.ID – Tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus akan kembali dibuka setelah seminggu ditutup atas kejadian wisatawan meninggal dunia terjatuh dari jembatan kaca The Geong pada Jumat (3/11).
Sejak awal pihak dari tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus telah menegaskan jembatan kaca The Geong itu bukan tempat wisata di bawah managemen PT Perhutani Alam Wisata.
Jembatan kaca The Geong didirikan di atas tanah milik Kementerian Pertanian. Jembatan kaca The Geong dengan tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus hanya berbagi retribusi biaya parkir karena satu pintu masuk.
Baca Juga: Mulai Besok Tim Khusus Pemkab Banyumas Akan Sidak Tempat Wisata yang Berkonsep Jembatan Kaca
Wisatawan yang ingin mengunjungi jembatan kaca The Geong hanya bisa melewati 1 pintu masuk yakni melalui pintu masuk utama tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus. Setiap kendaraan yang masuk akan diparkirakn di satu tempat yakni di area milik tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus.
Retribusi uang parkir yang diserahkan itu Rp 5.000 untuk parkir mobil dan Rp 2.000 untuk parkir motor. Maka terkait pengawasan keamanan dan arahan itu di luar tanggung jawab tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus.
Meski managemen jembatan kaca The Geong berbeda dari Hutan Pinus Limpakuwus tetap menutup tempat wisatanya untuk mempermudah petugas kepolisian Banyumas melakukan investigasi.
Tetapi penutupan tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus secara sukarela ini tentu berdampak pada pemasukan mereka, pedagang setempat, dan karyawan.
Diperkirakan Hutan Pinus Limpakuwus menanggung kerugian sampai Rp 100 juta setelah memutuskan menutup tempat wisata mereka selama seminggu.
Baca Juga: Ada Jembatan Kaca The Geong, Area Camping, Hingga Mountain Slide di Hutan Pinus Limpakuwus Banyumas
"Hari biasa sekitar 300-400 pengunjung. Kalau weekend bisa sampai 3 ribu. Harga tiket masuk Rp 17.500 per orang. Setelah ditutup seminggu ini kita mengalami kerugian Rp 100 juta. Hampir 90 orang yang terlibat di sini termasuk karyawan dan pedagang terdampak," kata Ketua Koperasi Hutan Pinus Limpakuwus (HPL), Eko Purnomo.
Sementara itu, tempat wisata Hutan Pinus Limpakuwus di dalamnya juga memiliki beberapa wahana permainan menarik mulai dari Mountain Slide, flying fox, ATV Bike, are berkemah, hingga playground.
Artikel Terkait
Ketua MK Anwar Usman Segera Diperiksa Majelis Kehormatan Lagi, Hak Angket Terus Bergulir di DPR
Johnny G Plate Sebut Penetapannya Sebagai Tersangka Korupsi BTS 4G Terpengaruh Situasi Politik
Harga Beras Biang Keladi Inflasi, Komoditas dengan Andil Terbesar Tiga Bulan Terakhir
Wakil Ketua KPK Cium Aroma Kejanggalan Safe House Firli Bahuri di Kertanegara
Kasus Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel di RS Kartika Husada Berakhir Damai Meski Dokter Malpraktek