Senin, 22 Desember 2025

Pembelian Solar Bersubsidi Akan Menggunakan QR Code, Simak Cara Mendaftar di MyPertamina

- Minggu, 25 Juni 2023 | 14:01 WIB
Sejumlah pengendara sepeda motor antre mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Senen,Jakarta, Sabtu (3/9/2022). Pemerintah menetapkan harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter, Solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, Pertamax nonsubsidi naik dari Rp12.500 jadi Rp14.500 per liter berlaku pada Sabtu 3 September 2022 mulai pukul 14.30 WIB. FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS
Sejumlah pengendara sepeda motor antre mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Senen,Jakarta, Sabtu (3/9/2022). Pemerintah menetapkan harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10 ribu per liter, Solar subsidi dari Rp5.150 per liter jadi Rp6.800 per liter, Pertamax nonsubsidi naik dari Rp12.500 jadi Rp14.500 per liter berlaku pada Sabtu 3 September 2022 mulai pukul 14.30 WIB. FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

RBG.ID - PT Pertamina Patra Niaga telah menetapkan aturan baru untuk mendata pengguna solar bersubsidi dengan menerapkan pembelian menggunakan QR Code yang bisa diakses jika mendaftarkan akun di MyPertamina.

Cara ini juga untuk menghentikan pembelian di luar kuantitas seharusnya yang hanya bisa 20 liter per hari paling banyak jika membeli dengan cara konvesional.

"Niatnya untuk menjaga kepada masyarakat yang berhak agar haknya tidak diambil oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Sehingga unsur teknologi masuk disitu," ungkap Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra.

Baca Juga: Viral! Tarif Parkir di Pasar Tanah Abang Setara dengan 1 Liter Pertalite

Keuntungan menggunakan QR Code dari MyPertamina adalah tidak adanya batasan saat membeli pertalite.

"Bagi yang belum punya QR code kita arahkan langsung untuk melakukan pendaftaran, prosesnya juga cukup singkat untuk mendapatkan QR Code. Sebelum ada QR Code bisa mengisi max 20 liter. Bagi yang memiliki QR Code bisa melakukan pembelian seperti biasa," jelasnya.

Pembelian solar dengan menggunakan QR Code cukup mudah sama seperti membeli barang atau makanan cashless. Pendaftar juga tidak harus membawa ponsel setiap mengisi BBM.

Baca Juga: Pertumbuhan Ekonomi 2023 Bisa Capai 5,3 Persen, Gubernur BI: Didukung Peningkatan Indeks Keyakinan Konsumen

QR Code tersebut bisa dicetak sehingga dengan membawa kertas berisi QR Code tersebut, sudah bisa membeli BBM.

  • Lakukan pendaftaran di aplikasi MyPertamina.
  • Isi data diri yang diminta.
  • Nanti QR Code akan muncul dengan sendirinya setelah menyelesaikan pendaftaran.

Aturan baru ini sudah berlaku sejak 22 Juni 2023 untuk seluruh solar bersubsidi.

Baca Juga: Cuti Bersama 28 & 30 Juni Tidak Wajib Bagi Karyawan Swasta, Cuti Tahunan Bisa Terpangkas Kalau Tidak Kerja

"Alhamdulillah per 22 Juni 2023 seluruh transaksi solar subsidi wajib menggunakan QR code dan ini sudah bisa diterima oleh masyarakat, terkahir 99 persen transaksi sudah menggunakan QR code," kata Ega Legowo Putra.

Saat ini diketahui uji coba penerapan pembelian Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite telah dilakukan di 41 kota dan kabupaten.

Ke depannya akan lebih menyeluruh agar penegakkan hukum terkait pembelian solar tidak melewati batas yang telah ditetapkan dan Pertamina memiliki data pembelian.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X