Ribuan Pengemudi Ojol Demo, Gojek dan Grab Bilang Begini

RBG.ID - Ribuan ojek online (ojol) se-Jabodetabek melangsungkan demo hari ini (29/8/2024).

Aksi unjuk rasa ini memprotes tarif layanan antar barang dan makanan yang belum diatur oleh pemerintah. Akibatnya, sering terjadi perang harga antara layanan ojol.

Sementara itu, Head of Corporate Affairs Gojek, Rosel Lavina dalam keterangan tertulis, mengatakan penyampaian aksi dilakukan secara kondusif dan tertib.

Baca Juga: Paslon Gubernur Independen Dharma-Kun Bakal Daftar KPU Malam Ini, Siap Bertarung Lawan Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono Anung-Rano Karno

Ia menuturkan, pihaknya senantiasa terbuka terhadap aspirasi rekan-rekan mitra driver aktif Gojek yang menyampaikan aspirasi melalui berbagai wadah komunikasi formal.

Sementara itu, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, Tirza Munusamy menuturkan pihaknya selalu menghargai hak mitra pengemudi untuk menyuarakan pendapatnya.

Ia menyampaikan, Grab memiliki wadah bagi mitra untuk mengemukakan pendapat dan masukan melalui layanan Grab Support maupun kegiatan tatap muka antara perwakilan Grab dengan komunitas Mitra Pengemudi yang dilaksanakan secara berkala.

Baca Juga: Yakob Sayuri dan Yance Sayuri Batal Gabung Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Kata PSSI

Tirza mengungkapkan, besaran tarif layanan pengantaran Grab sudah dihitung secara saksama sesuai dengan ketentuan Pasal 3 Permenkominfo No. 1/Per/M.Kominfo/01/2012 tentang Formula Tarif Layanan Pos Komersial.

Tarif tersebut sudah dirancang untuk menjaga pendapatan Mitra Pengemudi, dan kestabilan permintaan pasar terhadap layanan Grab.

Pihaknya menjamin Grab Indonesia tidak pernah memotong pendapatan Mitra Pengemudi untuk dialokasikan sebagai diskon bagi konsumen.

Baca Juga: Taklukan Argentina, Indra Sjafri Pesankan Ini Kepada Skuad Timnas Indonesia U20

Tirza menjelaskan, semua biaya promosi yang digunakan berasal dari perusahaan dan didesain untuk membantu meningkatkan permintaan dari konsumen.

"Pada akhirnya diharapkan dapat memengaruhi pendapatan para Mitra Pengemudi secara positif," pungkasnya.