RBG.ID - Perbankan menggenjot intermediasinya di sisa tahun ini, termasuk BCA. Kredit pemilikan rumah (KPR) menjadi salah segmen andalan. Harapannya bisa tumbuh double digit di akhir 2023.
Division Head Consumer Loan PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Welly Yandoko menuturkan, pihaknya telah menyalurkan KPR sebesar Rp 114,58 Triliun sampai dengan Juni 2023. Tumbuh sebesar 12 persen dibanding posisi yang sama di 2022 lalu.
“Sampai akhir tahun ini, diharapkan pertumbuhan KPR BCA masih sesuai dengan target awal dari manajemen untuk mendukung pertumbuhan kredit secara korporasi sebesar 12 persen,” jelas dia.
Baca Juga: Para Artis, Ngapain Nyaleg di Bogor? Ini Dia Jawaban Anang Hermansyah, Ramzi hingga Tommy Kurniawan
Untuk 2024 nanti, kata Division Head Consumer Loan BCA, melihat bahwa tahun depan tantangan akan lebih besar. Namun, tetap mengharapkan pencapaian kredit yang minimal sama dibandingkan dengan tahun ini.
Tentu tidak lepas dari kondisi perekonomian tahun depan yang diharapkan semakin baik. Selain itu, kondisi internal BCA seperti likuiditas tetap terjaga baik dan rasio dana murah yang masih cukup tinggi.
“Sehingga KPR BCA dapat terus menawarkan suku bunga pembiayaan yang menarik dan stabil untuk menarik animo masyarakat,” kata Welly.
Division Head Consumer Loan BCA mengakui, secara nasional, pertumbuhan kredit perbankan memang termoderasi. Fungsi intermediasi yang terjadi tidak sesuai dengan ekspektasi dari regulator.
Welly menjelaskan, penyaluran KPR BCA sekitar 60 hingga 70 persen bertujuan untuk pembelian properti. Baik pembelian baru di developer maupun secondary. “Sisanya ditujukan untuk tujuan refinancing, termasuk take over,” ujarnya.
Division Head Consumer Loan BCA menyebutkan, selama masa pandemi, pembelian property secondary mengalami koreksi harga yang cukup jauh.
Baca Juga: Pasar Leuwiliang Terbakar, Asep Wahyuwijaya Tegaskan Pemkab Bogor Bisa Pakai Anggaran BTT
Sedangkan di 2023, segmen tersebut mengalami perbaikan sehingga, cukup banyak pengajuan fasilitas pembiayaan kredit untuk pembelian rumah second.
“Terkait take over, dengan suku bunga yang sangat menarik, permintaan relatif meningkat. Namun, KPR BCA masih belum fokus kepada segmen tersebut,” pungkasnya. (han/dio)
Artikel Terkait
Masih Dibuka, Simak Penjelasan, Persyaratan, dan Tahapan Seleksi Program Beasiswa BCA PPTI dan PPBP
Bank BCA Akan Menutup Rekening Nasabah Per 1 November dengan Ciri-Ciri Ini
Pembayaran Pakai Debit BCA, Starbucks Hari Ini Berikan Promo Diskon Khusus
Warganet Keluhkan M Banking dan ATM BCA Eror, Tak Bisa Transaksi
Sempat Eror di Payday Sale, M Banking BCA Sudah Bisa Digunakan Seperti Semula
Ternyata Ini Penyebab M Banking dan ATM BCA Error Hari Ini
Siap-siap! BCA Bakal Tutup Rekening Pemilik dengan Saldo 0 Rupiah Secara Otomatis