Minggu, 21 Desember 2025

Para Artis, Ngapain Nyaleg di Bogor? Ini Dia Jawaban Anang Hermansyah, Ramzi hingga Tommy Kurniawan

- Kamis, 28 September 2023 | 22:59 WIB
Tommy Kurniawan, Anang Hermansyah, Ramzi dan Jora Nilam Judge menghadiri diskusi bersama Vinus.
Tommy Kurniawan, Anang Hermansyah, Ramzi dan Jora Nilam Judge menghadiri diskusi bersama Vinus.

RBG.ID - Para artis, ngapain nyaleg? Inilah tema yang diangkat dalam diskusi mingguan Lembaga Studi Visi Nusantara (LS-Vinus) yang diselenggarakan hari ini Kamis (28/9/2023).

Diskusi ini, menghadirkan para bakal Calon Anggota Legislatif DPR RI Daerah Pemilihan Kabupaten Bogor.

Hadir sebagai narasumber dalam diskusi media tersebut Tommy Kurniawan Bacaleg DPR RI dari PKB, Anang Hermansyah Bacaleg DPR RI dari PDI Perjuangan, Ramzi Bacaleg DPR RI dari Partai Nasdem dan Jora Nilam Judge Bacaleg DPR RI dari Partai Nasdem.

Baca Juga: Sepak Bola Jalur Langit, Jelang Piala Dunia U17, Ketua PSSI Erick Thohir Minta Doa Pemuka Ponpes di Jawa Timur

Sedangkan, Primus Yustisio Bacaleg DPR RI dari PAN tidak bisa hadir karena posisinya sedang berada di Australia.

Founder Visi Nusantara Maju, Yusfitriadi dalam pengantarnya menyampaikan bahwa diskusi media ini merupakan agenda mingguan sebagai bentuk komitmen terhadap pendidikan politik bagi masyarakat baik politik formasl prosedural (pemilu), maupun politik substansial.

"Kebetulan, saat ini tinggal menghitung hari menuju tahapan pemungutan dan penghitungan pada pemilu 2024," kata Yusfitriadi.

Baca Juga: Punya Hutang, Tapi Miliki 18 Bidang Tanah di Bogor, Intip Harta Kekayaan Anggota DPR RI Elly Rachmat Yasin

Salah satu pertanyaan publik yang sering muncul adalah, kata Yusfitriadi, ngapain artis pada nyaleg, bagaimana nasib DPR kalau isinya para artis, bagaimana artis bisa memahami permasalahan masyarakat jika jadi wakil rakyat, mereka terpilih hanya karena populis dan banyak uang.

"Pertanyaan dan pernyataan itu kerap kali muncul di tengah-tengah masyarakat. Oleh karena itu LS Vinus menggelar diskusi untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan masyarakat tersebut dengan narasumber yang langsung bisa menhawabnya," kata Yusfitriadi.

Harapannya dengan diskusi ini, sambung Yusfitriadi, karena menggunakan metode hybrid maka masyarakat bisa mendapatkan informasi langsung dari sumbernya atas perntanyaan dan pernyataan tersebut.

Baca Juga: Fakta Menarik Film Dokumenter Kasus Kopi Sianida Jessica Kumala Wongso yang Membunuh Mirna

Anang Hermansyah menjelaskan, artis adalah profesi, sama halnya dengan pengusana, guru, dosen, pedagang dan sebagainya.

"Apapun profesinya mempunyai hak politik yang sama di mata negara. Sehingga seharusnya tidak lagi menjadi pertanyaan ketika artis dan profesi lainnya mempunyai keinginan untuk memberikan kontribusi kepada negara melalui kelembagaan legislatif," jelas Anang Hermansyah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X