RBG.ID-JAKARTA, Polda Metro Jaya, akhirnya memperlihatkan tampang Bripda Haris Sitanggang (HS) saat rekonstruksi kasus pembunuhan sopir taksi online di Depok, Jawa Barat.
Dalam rekontruksi itu, sejumlah fakta baru terungkap dari penusukan yang dilakukan Bripda HS, anggota Densus 88 Antiteror Polri, di Perumahan Bukit Cengkeh, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat.
Usai menusuk Sony Rizal Tahitoe, sopir taksi online, dia langsung kabur dari lokasi kejadian. Saat kabur kondisinya masih terdapat bercak darah di muka dan badan.
Baca Juga: Bripda HS Keliling Jakarta 4 Hari Sebelum Bunuh Sopir Taksi Online di Depok
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, berdasar pengakuan Bripda Haris Sitanggang kepada penyidik, bintara Polri itu lari ke sebuah masjid sekitar Mako Brimob, Kelapa Dua.
“Tersangka mendengar suara adzan dari masjid, lalu tersangka mencari masjid tersebut, karena situasi masih ramai orang yang mau salat tersangka menunggu,” kata penyidik dalam rekonstruksi di Polda Metro Jaya, Jakarta.
Setelah merasa kondisi sepi, Bripda HS masuk ke dalam toilet masjid. Dia kemudian mencuci wajah dan jaket hoodienya yang terkena bercak darah
Tersangka melihat cermin di dalam toilet dan mendapati wajahnya terdapat cipratan darah. Jaket hoodie yang dikenakan tersangka ada noda darah. Lantas dicuci di dalam toilet masjid.(jpc)
Artikel Terkait
Bunuh Sopir Taksi Online di Depok, Bripda HS Banyak Lakukan Pelanggaran
Ini Motif Oknum Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online di Depok
Tersangka Pembunuhan Sopir Taksi Online, Anggota Densus 88 Terancam Dipecat
Anggota Densus 88 Bripda HS, Pelaku Pembunuhan Sopir Taksi Online Segera Disidang Kode Etik
Bripda HS Keliling Jakarta 4 Hari Sebelum Bunuh Sopir Taksi Online di Depok