RBG.id -- Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, menghadiri kegiatan Tarawih Keliling di Masjid Ar Rozaq, Kecamatan Cileungsi, Rabu, 12 Maret 2025.
Kehadirannya dalam acara ini merupakan bagian dari arahan Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
Dalam kesempatan tersebut, Jaro Ade menekankan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan, terutama dalam upaya mitigasi bencana.
Baca Juga: Apakah Boleh Seorang Muslim Makan Daging Tupai? Bagaimana Hukumnya? Simak Penjelasan Ulama
Ia mengajak warga untuk menanam pohon sebagai langkah nyata dalam menjaga keseimbangan alam dan mencegah banjir.
"Kita mulai dari hal kecil, seperti menanam pohon. Satu pohon saja bisa menahan resapan air dan menghasilkan oksigen bagi banyak orang. Jika warga Cileungsi siap menanam, kami akan bantu dengan menyediakan 2.000 bibit pohon buah untuk dibagikan," ujar Jaro Ade.
Selain soal lingkungan, Wabup juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kondusivitas wilayah. Ia menyoroti maraknya tawuran dan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, yang menjadi ancaman serius bagi generasi muda.
Baca Juga: Tertarik Coba Memakan Daging Biawak, Tapi Bagaimana Hukumnya? Ini Pendapat Para Ulama
"Saya titip kepada para orang tua, perhatikan anak-anaknya. Jangan sampai ada yang terlibat tawuran dengan membawa sarung berisi batu. Peredaran narkoba juga semakin marak dan merusak masa depan mereka. Jika menemukan indikasi penyalahgunaan narkoba, segera laporkan kepada pihak berwenang," tegasnya.
Camat Cileungsi, Adi Henryana, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa lima dari 12 desa di wilayahnya terdampak banjir dalam beberapa waktu terakhir.
Ia mengapresiasi kehadiran Wakil Bupati dalam Tarawih Keliling sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat.
Baca Juga: Apakah Boleh Memakan Kepiting dalam Pandangan Islam? Ini Penjelasan dari Buya Yahya
"Alhamdulillah, malam ini kita bisa sholat tarawih bersama Pak Wabup. Semoga ini menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan serta keamanan wilayah," kata Adi.
Melalui kegiatan Tarawih Keliling ini, diharapkan terjalin hubungan yang lebih erat antara pemerintah dan masyarakat, serta tumbuh semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan dan keamanan di Kabupaten Bogor.***