Data BPBD Kalbar per 27 Januari 2025 mencatat puluhan ribu jiwa terdampak banjir di beberapa wilayah, antara lain:
- Kabupaten Sambas: 41 desa terdampak, 36.262 jiwa.
- Kabupaten Landak: 28 desa terdampak, 2.846 jiwa.
- Kabupaten Mempawah: 12 desa terdampak, 18.103 jiwa.
- Kabupaten Bengkayang: 4 desa terdampak, 129 jiwa.
- Kota Singkawang: 11 kelurahan terdampak, 19.573 jiwa.
- Kabupaten Kubu Raya: 3 desa terdampak, 690 jiwa.
BPBD bersama BMKG, TNI, Polri, dan pemerintah daerah telah berkoordinasi untuk menangani bencana secara cepat dan terkoordinasi.
Ketua Satgas Informasi BPBD Kalbar, Samuel, mengingatkan masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor atau pesisir untuk tetap waspada.
“Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berlangsung lama dapat memicu longsor dan banjir bandang,” ujarnya.
Masyarakat yang terdampak diminta segera melapor ke pihak berwenang jika membutuhkan bantuan.***